Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MENTERI Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan Indonesia sebagai pemegang keketuaan KTT ASEAN, terus berupaya menjembatani untuk mengakhiri perbedaan-perbedaan pandangan dan posisi yang terjadi di Myanmar.
"Kita (Indonesia) membuka enggagement (komunikasi dua arah) sebagai Ketua (ASEAN) seluas mungkin agar kita dengarkan pandangan mereka dan mencoba menjembatani perbedaan-perbedaan posisi," ujar Menlu Retno saat ditanya soal kontribusi keketuaan Indonesia di ASEAN terkait konflik di Myanmar.
Hal itu disampaikan Retno usai mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo membahas persiapan penyelenggaraan KTT ASEAN, di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (27/4).
Baca juga: Tenun Khas Manggarai Barat untuk 11 Kepala Negara ASEAN
Retno mengatakan konflik yang terjadi di Myanmar memang tidak mudah, namun Indonesia selaku pemegang keketuaan ASEAN akan terus mencoba membangun komunikasi.
Dia mengungkapkan upaya komunikasi yang dibangun Indonesia dalam keketuaan di ASEAN antara lain melakukan komunikasi dengan pihak militer Myanmar, dengan National Unity Government of Myanmar (NUG), maupun dengan Etnic Armed Groups serta dengan beberapa partai politik yang ada di sana.
Baca juga: Presiden Jokowi Nyaris Keracunan, Pemkab Manggarai Barat Gelar Sidak Restoran Berformalin
Adapun sebagaimana keputusan KTT sebelumnya, kata Retno, Myanmar akan diundang dalam KTT ASEAN 2023 pada level non-political repsentative karena konflik yang masih terjadi di negara tersebut.
Dia juga mengutarakan bahwa dalam KTT ASEAN akan ada dua sesi pertemuan yakni sesi pleno dan sesi retreat. Dalam sesi retreat, kata dia, akan dibahas mengenai implementasi Konsensus Lima Poin soal Myanmar.
Konsensus Lima Poin adalah keputusan para pemimpin ASEAN melalui suatu pertemuan khusus, yang juga dihadiri oleh pemimpin junta Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing, untuk membantu Myanmar mengatasi krisis politiknya.
Konsensus Lima Poin menyerukan penghentian kekerasan, dialog dengan semua pemangku kepentingan, menunjuk utusan khusus untuk memfasilitasi mediasi dan dialog, mengizinkan ASEAN untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga Myanmar, serta mengizinkan utusan khusus ASEAN untuk mengunjungi dan bertemu dengan pemangku kepentingan di Myanmar.
Menurut Retno, pada sesi retreat pemimpin negara-negara ASEAN akan meninjau Lima Poin Konsensus tersebut. Lebih jauh dia menegaskan sesuai arahan Presiden Joko Widodo, KTT ASEAN tahun ini akan membahas masalah Myanmar, namun prioritas ASEAN tetap terkait bagaimana upaya-upaya mempercepat pembangunan Komunitas ASEAN yang manfaatnya senantiasa ditanyakan oleh masyarakat ASEAN.
"Jadi apa manfaat ASEAN matters bagi rakyatnya, Ini yang harus dijawab pemimpin ASEAN," tutur Retno.
Puncak KTT ASEAN akan dilaksanakan di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, tanggal 10-11 Mei 2023. Berbagai persiapan tempat penyelenggaraan acara sudah dilakukan oleh pemerintah. Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu juga sempat meninjau secara langsung lokasi-lokasi yang akan menjadi tempat penyelenggaraan KTT ASEAN tersebut. Menurut Menlu Retno, semua persiapan terkait KTT ASEAN sudah dalam jalur yang benar. (RO/Z-7)
Indonesia telah mengirimkan bantuan tahap pertama untuk warga Gaza yang diberangkatkan dan dilepas langsung Presiden Jokowi pada Sabtu (4/11).
Menurutnya infrastruktur pendidikan sangat penting untuk pembangunan sumber daya manusia yang menjadi landasan masa depan masyarakat.
Pada urun waktu 25 April hingga 2 Mei 2021, di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia di dalamnya, mengalami lonjakan kasus baru Covid-19 yang tergolong tinggi.
Pertemuan pertama yang dilakukan secara langsung tersebut, kata Retno, itu menunjukkan betapa pentingnya isu mengenai Palestina.
Vote No dalam Resolusi R2P merupakan kesempatan yang terlewatkan bagi Indonesia untuk menjadi yang terdepan menyuarakan penolakannya terhadap kejahatan kemanusiaan.
Pertama, ialah dihentikannya kekerasan dan tindakan militer untuk menghentikan jatuhnya korban jiwa.
Berikut ini hasil-hasil kesepakatan dari kepala negara dalam ajang KTT ke-42 ASEAN 2023.
Ribuan personel kepolisian akan disebar di 51 titik. Serta, melakukan pengamanan rute, akomodasi, hotel dan bandara untuk kedatangan delegasi dari sejumlah negara.
Kebijakan ini akan diberlakukan pada hari ini, Sabtu (24/4) mulai pukul 13.00-16.30 WIB
Terutama proyek galian yang berada di ruas jalan protokol Ibu Kota. Diketahui, Jakarta akan menjadi tuan rumah KTT ASEAN pada September 2023 mendatang.
Kick off diselenggarakan sejak pukul 07.00 WIB. Acara ini digelar bertepatan dengan pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD).
Dalam kesempatan ini, Heru mengapresiasi kegiatan penghijauan ini sebagai upaya untuk menghadirkan lebih banyak Ruang Terbuka Hijau (RTH) di DKI Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved