Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Rusia Jadikan Pembangkit Listrik Nuklir sebagai Perisai

Cahya Mulyana
02/8/2022 14:08
Rusia Jadikan Pembangkit Listrik Nuklir sebagai Perisai
Nuklir Rusia(AFP)

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken menyebut Rusia menggunakan pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar Ukraina, Zaporizhzhia, sebagai perisai. Sebab Ukraina tidak mampu membalas serangan karena takut menimbulkan kebocoran.

"Tentu saja Ukraina tidak bisa membalas karena tidak ada kecelakaan mengerikan yang melibatkan pembangkit nuklir," katanya.

Ia mengatakan berlindung di balik pembangkit listrik di Zaporizhzhia. Serangan yang dilancarkan serdadu Rusia dari balik pembangkit itu tidak dapat dibalas Ukraina.

Maka ia menilai Rusia membahayakan warga sipil Ukraina karena dapat menjadi korban jika pembangkit listrik itu mengalami kebocoran. "Tindakan Rusia lebih dari sekadar menggunakan perisai manusia," kata Blinken.

Sementara wakil Rusia untuk PBB di New York menolak keras tuduhan Blinken. “Kami berulang kali menyatakan bahwa tindakan angkatan bersenjata kami sama sekali tidak merusak keamanan nuklir Ukraina atau menghambat operasi rutin PLTN (pembangkit tenaga nuklir),” katanya. (AFP/OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya