Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada Selasa (11/1), mengatakan bahwa vaksin covid-19 saat ini mungkin perlu diperbarui jika ingin memberikan perlindungan lanjutan terhadap varian yang muncul, termasuk omikron.
Kelompok Penasihat Teknis WHO tentang Komposisi Vaksin Covid-19 (TAG-CO-VAC), terdiri dari 18 ahli, mengatakan bahwa meskipun vaksin saat ini memberikan perlindungan tingkat tinggi terhadap penyakit parah dan kematian yang disebabkan oleh Variants Of Concern (VOC), vaksin masa depan yang dapat mencegah infeksi dan penularan perlu dikembangkan.
Sementara itu, komposisi vaksin covid-19 saat ini mungkin perlu diperbarui untuk melindungi dari evolusi virus.
Pembaruan semacam itu perlu didasarkan pada strain yang secara genetik dan antigen dekat dengan varian yang beredar. Mereka, kata WHO, juga harus mendapatkan tanggapan yang luas, kuat, dan tahan lama untuk mengurangi kebutuhan dosis booster berturut-turut.
Para ahli telah mendorong produsen vaksin covid-19 untuk memberikan data tentang kinerja vaksin saat ini dan vaksin khusus omikron, untuk membantu memutuskan kapan perubahan komposisi vaksin mungkin diperlukan.
Mengenai varian omikron saat ini, para ahli menekankan pentingnya akses global yang lebih luas terhadap vaksin covid-19 saat ini. (Xinhua/OL-12)
“Untuk vaksin ketiga yang dibilang moderna, kami tidak ada dan itu tidak pernah diberikan di gedung DPRD vaksin booster atau ketiga,"
Vaksinasi covid-19 dosis ketiga untuk nakes di DKI Jakarta dilakukan secara bertahap. Diketahui, total nakes di Ibu Kota mencapai 124.000 orang.
Nakes diminta bisa beristirahat selama dua hari usai divaksin untuk mengantisipasi adanya kemungkinan KIPI
ADANYA pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) yang telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster menuai kritik.
PUSKESMAS Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, menyiapkan 50 dosis vaksin booster atau vaksin penguat yang diberikan pada peluncuran vaksinasi booster Covid-19 untuk umum.
Kuota yang terbatas itu menyesuaikan dengan kuota jadwal vaksinasi berjadwal sebelumnya yakni vaksinasi anak usia 6-11 tahun, vaksinasi lansia, dan vaksinasi masyarakat umum lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved