Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
MENTERI Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo menyayangkan sikap Myanmar yang tidak menyambut baik uluran tangan ASEAN. Dalam hal ini, untuk membantu Myanmar keluar dari krisis politik.
Sikap tersebut diutarakan Jokowi, sapaan akrabnya, dalam KTT ASEAN yang digelar secara virtual pada Selasa (26/10).
“Akses yang diminta Utusan Khusus ASEAN, untuk dapat bertemu dengan semua pihak terkait, sampai akhir menjelang KTT, masih belum diberikan militer Myanmar,” jelas Retno dalam keterangan pers virtual.
Baca juga: KTT ASEAN Digelar Tanpa Perwakilan Myanmar
“Keputusan ASEAN untuk mengundang wakil Myanmar pada tingkat non-politik dalam KTT adalah sebuah keputusan yang berat, tapi memang harus dilakukan,” imbuhnya.
Presiden, lanjut Retno, mengingatkan pentingnya untuk menjaga penghormatan terhadap prinsip non-interference. Namun di sisi lain, juga berkewajiban menjunjung tinggi prinsip dalam Piagam ASEAN. Seperti, demokrasi, good governance, penghormatan HAM dan pemerintah yang konstitusional.
“Presiden tegaskan keputusan ini juga memberikan ruang bagi ASEAN untuk menjalankan kemajuan, sebagaimana janji kepada rakyat. Sebagai satu keluarga, uluran tangan ASEAN harus tetap ditawarkan kepada Myanmar. Termasuk, pemberian bantuan kemanusiaan,” terang Retno.
Baca juga: Jokowi Ajak ASEAN Perkuat Aspek Kesehatan di Kawasan
Adapun KTT ASEAN ke-38 dan 39 dikatakannya memberikan hasil yang cukup banyak dan mencakup berbagai isu. Mulai dari sektor kesehatan, kesiapan menghadapi bencana, hingga blue economy dan perubahan iklim.
“Hal-hal yang menjadi kepentingan Indonesia dalam outcome documents, seperti perlunya peningkatan pendekatan strategis, holistik, terkoordinasi dan lintas sektoral. Itu dalam menanggapi keadaan darurat dan bencana, yang dituangkan dalam ASEAN shield," paparnya.
"Penguatan kerja sama multilateral untuk mengatasi tantangan bersama, termasuk pandemi covid-19. Lalu, pengembangan keterampilan pekerja ASEAN, khususnya dalam peningkatan kompetensi dan produktivitas pekerja," tandas dia.(OL-11)
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) RI menyatakan bahwa Indonesia tidak pernah mengadakan pembicaraan dengan Israel dalam bentuk apa pun.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) RI mengutuk keputusan sepihak Israel untuk mengambil alih Jalur Gaza, Palestina. Ini alasan lengkapnya.
DUNIA semakin bersatu untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, terutama dari negara Barat.
USGS telah memperbarui kekuatan gempa bumi besar yang mengguncang wilayah lepas pantai Semenanjung Kamchatka, Rusia, pada Rabu (30/7), menjadi magnitudo 8,8.
PEMERINTAH Indonesia menyatakan dukungannya terhadap keputusan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyatakan niat untuk mengakui Negara Palestina.
PEMERINTAH Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) pada Jumat (25/7) mengeluarkan pernyataan resmi terkait eskalasi konflik perbatasan Thailand-Kamboja yang memanas.
Prabowo juga diagendakan menghadiri rangkaian konferensi lainnya serta melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah negara sahabat.
WAKIL Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin memaparkan capaian penting dalam upaya penguatan peran ASEAN selama sepuluh tahun terakhir.
PRESIDEN Joko Widodo menekankan pentingnya kerja sama antara ASEAN dan Australia dalam rangka memperingati 50 tahun hubungan kemitraan.
Indonesia harus lebih serius memanfaatkan peluang kerja sama dengan Australia
Selain transformasi digital, isu geopolitik turut dibahas Jokowi di KTT ASEAN-Australia.
Paguyuban Baduy turut menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo di Melbourne, Australia, Senin (4/3), untuk menghadiri KTT ASEAN-Australia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved