Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Baru Sepekan Kerja, Menkes Argentina Kena Covid-19

Mediaindonesia.com
27/2/2021 10:15
Baru Sepekan Kerja, Menkes Argentina Kena Covid-19
Seorang petugas medis menerima suntikan vaksin COVID-19 di Buenos Aires, Argentina, Selasa (29/12/2020).(ANTARA)

MENTERI kesehatan Argentina yang baru diangkat, Carla Vizzotti, mengatakan pada Jumat bahwa dia telah dites positif Covid-19, satu pekan setelah pendahulunya mengundurkan diri menyusul laporan bahwa para elite di negara Amerika Selatan itu telah melanggar batas aturan menerima lebih awal suntikan vaksin.

Vizzotti, yang menggantikan mantan menteri Gonz¡lez Garca, mengatakan di media sosial dia akan mengarantina selama beberapa hari setelah sembuh dari penyakitnya. Kepala staf Presiden Alberto Fernandezs Santiago Cafiero mengatakan dia juga akan melakukan karantina sebagai tindakan pencegahan setelah pertemuan baru-baru ini dengan Vizzotti.

Baca juga: Lama Stagnan, Twitter Hadirkan Fitur "Super Follow"

Warga Argentina semakin frustrasi dengan program vaksinasi yang berjalan lambat yang disertai skandal. Sejak Desember, Argentina telah menggunakan terutama vaksin Sputnik V Rusia untuk menyuntik petugas kesehatan garis depan, dan pengirimannya jauh di belakang proyeksi awal.

Negara ini juga baru-baru ini menerima pengiriman dari perusahaan farmasi China Sinopharm, serta Indian Serum Institute of COVISHIELD, nama mereknya untuk vaksin AstraZeneca.

Tapi pengiriman terbaru itu dengan cepat dibayangi oleh laporan dan pernyataan pemerintah yang mengungkapkan anggota keluarga dari politisi terkemuka telah menerima vaksin lebih dini.

Vizzotti telah menjanjikan transparansi yang lebih besar dalam program tersebut, sementara Pengacara Investigasi Administratif telah membuka arsip untuk melihat apakah ada penyalahgunaan kekuasaan.

Dua pesawat Aerolineas Argentinas berangkat ke Rusia pada Jumat malam untuk membawa ke Argentina kemasan baru vaksin Sputnik V melawan Covid-19, kata maskapai penerbangan negara itu dalam sebuah pernyataan, yang menginspirasi harapan baru.

Argentina, produsen biji-bijian global teratas, telah melaporkan 2,1 juta kasus COVID-19 sejak Maret 2020, dan lebih dari 51.000 kematian akibat penyakit itu. (Ant/OL-6)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya