Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
PADA awal pekan ini, WhatsApp memberikan peringatan pengguna untuk menerima kebijakan privasi baru dengan batas waktu pada 15 Mei.
Jika pengguna masih tidak mau menerima persyaratan teranyar, maka terancam tidak bisa mengirim atau membaca pesan dari orang lain.
Sekalipun pengguna WhatsApp menerima panggilan.
Awalnya, pembaruan kebijakan WhatsApp berlaku pada 8 Februari. Namun, diundur hingga pertengahan Mei.
Bagi pengguna WhatsApp yang tidak aktif selama 120 hari, nantinya akun tersebut dihapus.
Manajemen WhatsApp menyebut pembaruan privasi yang direncanakan telah menciptakan kebingungan di tengah kalangan pengguna.
“Kami telah mendengar dari begitu banyak orang. Betapa banyak yang kebingungan seputar pembaruan (kebijakan) kami.
Ada banyak informasi salah yang menyebabkan kekhawatiran. Kami semua orang memahami prinsip dan fakta yang kami miliki," bunyi pernyataan resmi WhatsApp pada bulan lalu.
Baca juga: Akibat Pembaruan Persyaratan, WhatsApp Kehilangan Jutaan Pengguna
Lebih lanjut, WhatsApp menegaskan bahwa pembaruan kebijakan tidak akan memengaruhi privasi pesan pribadi pengguna. Baik yang dibagikan kepada keluarga atau rekannya.
Sejak 2016, kebijakan privasi WhatsApp telah mengizinkan layanan untuk berbagi dengan Facebook metadata tertentu.
Seperti, nomor telepon pengguna dan informasi perangkat. Aplikasi WhatsApp sendiri digunakan lebih dari 2 miliar orang.
Persyaratan baru ini akan memungkinkan Facebook dan WhatsApp untuk berbagi pembayaran dan data transaksi.
Sehingga, mereka dapat menargetkan iklan dengan lebih baik. Diketahui, raksasa media sosial berupaya memperluas iklan berbasis digital.(TechCrunchIns)
WhatsApp tidak menyediakan fitur langsung untuk download untuk status. Jangan khawatir, berikut cara download status WhatsApp. Karena itu, ini cara yang bisa dilakukan untuk mengunduhnya.
Menghubungkan WhatsApp dengan Pusat Akun Meta untuk mengimpor foto profil langsung dari Facebook atau Instagram tidak akan memengaruhi perlindungan privasi WhatsApp.
Dengan menggunakan aplikasi ini, maka bisa meningkatkan kepercayaan pelanggan dengan profil bisnis resmi. Bahkan, bisa membalas pesan pelanggan lebih cepat
Aplikasi ini sangat populer di seluruh dunia, termasuk Indonesia, karena mudah digunakan, cepat, dan bebas biaya SMS atau pulsa.
Versi ini digunakan untuk pengujian fitur dan mengumpulkan masukan dari pengguna tentang bug atau masalah teknis.
Dengan kombinasi arsip, mute, dan pengaturan notifikasi, kamu bisa menyembunyikan pesan WhatsApp tanpa perlu aplikasi tambahan dan tetap menjaga privasi.
Potensi penyerapan karbon nasional mencapai 170,18 Mt CO2/tahun.
Permentan 15/2025 Permudah Petani Peroleh Pupuk Bersubsidi
Persoalan pembagian hasil sumber daya laut juga menjadi perhatian di daerah.
"Kami tegaskan bahwa tidak ada satu pun regulasi di Indonesia yang memperbolehkan penjualan pulau kecil."
Penyelundupan benih bening lobster lebih berdampak kepada penerimaan negara, kedaulatan, dan pengelolaan perikanan.
Pembatasan yang diatur dalam PP 28/2024 dapat menurunkan penjualan dan memicu gelombang PHK.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved