Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
VAKSIN covid-19 produksi Moderna, yang memperlihatkan efektivitas 94%, membuat sistem imunitas tubuh memproduksi antibodi yang bertahan selama 3 bulan. Hal itu diungkapkan sebuah penelitian yang dilansir pada Kamis (3/12).
Peneliti di Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular (NIAID), yang membantu produksi vaksin itu, mempelajari imunitas pada 34 partisipan, tua dan muda, dari tahap pertama uji klinis.
Dalam laporan yang dilansir New England Journal of Medicine, peneliti mengatakan antibodi yang menghentikan virus SARS-CoV-2 menginvasi sel tubuh berkurang seiring waktu, seperti perkiraan. Namun, antibodi itu akan tetap ada selama 3 bulan setelah partisipan mendapatkan vaksinasi.
Baca juga: Fauci Minta Maaf Tuding Inggris Terburu-buru Beri Izin Vaksin
Vaksin yang diberi nama mRNA-1273 diberikan melalui dua suntikan yang terpisah selama 28 hari.
Meski jumlah antibodi berkurang seiring waktu, hal itu bukanlah hal yang harus dikhawatirkan.
Direktur NIAID Anthony Fauci dan pakar lainnya mengatakan kemungkinan besar sistem imunitas tubuh akan ingat dengan virus covid-19 jika virus itu kembali masuk sehingga bisa menghasilkan antibodi baru. (AFP/OL-1)
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved