Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Hongaria Bakal Terima Vaksin Covid-19 Awal Januari

Mediaindonesia.com
30/10/2020 22:25
Hongaria Bakal Terima Vaksin Covid-19 Awal Januari
Ilustrasi : Seorang pekerja diperiksa suhu tubuhnya sebelum memasuki Bandara Liszt Ferenc, Budapest, Hongaria.(AFP/ATTILA KISBENEDEK)

Pengiriman pertama vaksin virus korona untuk Hongaria diperkirakan akan tiba pada akhir Desember atau awal Januari, kata Perdana Menteri Viktor Orban kepada radio negara, Jumat (30/10).

Orban mengatakan Hongaria sedang berbicara dengan Tiongkok dan Rusia tentang vaksin dan bahwa pada musim semi negara itu bisa memiliki dua atau tiga vaksin berbeda. Mulai April tahun depan, negara itu kemungkinan bisa "mengumumkan kemenangan atas pandemi".

Belum ada vaksin yang terbukti secara klinis melawan virus korona, meskipun hampir 200 kandidat vaksin sedang dikembangkan di seluruh dunia.

Hasil uji coba tahap akhir diperkirakan akan muncul pertama kali pada akhir 2020.

Pemerintah Orban sejauh ini menahan diri untuk tidak memberlakukan pembatasan pada acara massal.

Sekolah-sekolah beroperasi seperti biasa, demikian pula dengan dan toko-toko.

Pertandingan sepak bola telah diadakan stadion-stadion nasional dengan kehadiran penonton.

Orban mengatakan kepada radio bahwa mulai Senin mereka yang melanggar aturan tentang mengenakan masker akan menghadapi hukuman berat.

Jika perlu, restoran dan toko yang melanggar aturan akan ditutup oleh pihak berwenang. "Saya yakin kuncinya adalah mematuhi aturan yang ada ... dan masker harus dipakai," kata Orban.

Ia menambahkan bahwa ada cukup tempat tidur rumah sakit dan ventilator untuk merawat para pasien.

Kamar Medis Nasional pada Selasa (27/10) meminta pemerintah untuk membatasi jam buka restoran serta memberlakukan kembali jam belanja khusus untuk orang tua karena infeksi dan jumlah pasien covid yang dirawat di rumah sakit meningkat.

Pemerintah belum menindaklanjuti proposal tersebut.

Orban berusaha menghindari terulangnya penguncian selama musim semi, yang menyebabkan ekonomi jatuh sebesar 13,6 persen pada kuartal kedua.

Pada Kamis, jumlah kasus covid-19 di Hongaria naik menjadi 68.127, dengan 56 kematian baru sehingga total yang meninggal menjadi 1.634 orang.

Hongaria juga mencatat 3.197 pasien virus korona menjalani perawatan di rumah sakit. (Ant/OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya