Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Pakar Penyakit Menular Kritik Rencana Trump Buka Lockdown

Basuki Eka Purnama, Nur Aivanni
13/5/2020 08:27
Pakar Penyakit Menular Kritik Rencana Trump Buka Lockdown
Seorang warga berjalan di dalam stasiun kereta bawah tanah New York, AS yang ditempeli tanda untuk social distancing.(AFP/Munoz Alvarez/Getty Images)

PAKAR penyakit menular Amerika Serikat (AS), Selasa (12/5), memperingatkan Kongres AS bahwa mengakhiri lockdown terlalu cepat bisa memicu wabah covid-19 baru yang tidak terkendali.

Dalam penampilan perdananya di Capitol Hill dalam tempo dua bulan, Anhony Fauci mengirimkan peringatan yang bertentangan dengan keinginan Donald Trump yang mendesak agar lockdown segera dibuka untuk membangkitkan perekonomian.

Ilmuwan itu, di hadapan panel Senat AS, mengatakan bahwa pemerintah federal telah menyusun petunjuk mengenai bagaimana cara yang aman membuka lockdown, dengan penurunan kasus selama 14 hari berturut-turut sebagai langkah awal.

Baca juga: Staf Terinfeksi Covid-19, Pence Putuskan Jaga Jarak dari Trump

"Jika komunitas atau negara bagian tidak menuruti petunjuk itu dan membuka lockdown, konsekuensinya bisa sangat serius," ujar Fauci.

"Ada risiko Anda bisa memicu wabah yang sama sekali tidak bisa Anda kendalikan," lanjutnya sembari menambahkan bahwa keputusan itu bukan hanya bisa menyebabkan korban jiwa namun membuat perekonomian gagal bangkit.

Menjawab pertanyaan Senator Bernie Sanders, Fauci mengakui angka kematian akibat covid-19 di AS kemungkina lebih banyak dari angka resmi yaitu sekitar 80 ribu.

Hal itu, lanjutnya, karena banyak orang, terutama di New York, meninggal di rumah sebelum sempat dirawat di rumah sakit. (AFP/OL-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya