Headline
Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.
KEDUTAAN Besar RI di Singapura mencatat sebanyak 37 WNI sembuh dari Covid-19 setelah dirawat di sejumlah fasilitas di negara setempat. "Jadi total ada 51 WNI positif, 37 sembuh, 2 meninggal dan 12 masih dirawat," kata Kepala Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya KBRI Singapura Ratna Lestari Harjana melalui pesan aplikasi, Minggu (10/5).
Ia mengatakan berdasarkan informasi dari Kementerian Kesehatan Singapura dari 2 Mei hingga kini, tidak ada penambahan WNI positif Covid-19. "Masih ada status PR (permanent resident) yang belum dipastikan WNI atau bukan. Saat ini masih 51 orang," kata dia.
Sementara itu, dalam siaran pers KBRI disebutkan Kementerian Kesehatan Singapura mengkonfirmasi 753 kasus baru positif Covid-19, totalnya menjadi 22.460 kasus.
Terdapat tambahan 256 pasien yang dinyatakan sembuh dan dipulangkan, sehingga total 2.296 orang yang dinyatakan sembuh.
Dari 1.124 pasien positif yang masih dirawat di rumah sakit, mayoritas berada dalam kondisi stabil namun terdapat 23 pasien yang berada di ICU.
Sedangkan sebanyak 19.020 kasus positif Covid19 yang dinyatakan sehat secara klinis, saat ini menjalani isolasi dan perawatan di beberapa fasilitas isolasi. Sejauh ini terdapat 20 pasien yang meninggal dunia.
Dalam kesempatan itu, KBRI Singapura mengimbau WNI di sana mematuhi ketentuan Circuit Breaker dari pemerintah setempat yang berlaku sejak 7 April 2020 sampai dengan 1 Juni 2020.
WNI juga diminta menaati aturan dan imbauan, tidak keluar rumah apabila tidak mendesak, bekerja, belajar dan beribadah dari rumah, menjaga kesehatan dan kebersihan pribadi, secara periodik mencuci tangan, segera ke dokter bila mengalami simtomatik, dan selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. (OL-12)
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
PEMERINTAH Amerika Serikat membekukan dana sebesar 500 juta dolar AS yang dialokasikan untuk proyek vaksin mRNA produksi produsen bioteknologi CureVac dan mitranya, Ginkgo Bioworks.
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
LAPORAN terbaru Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa covid-19 XFG atau covid-19 varian stratus menjadi varian yang paling dominan di Indonesia.
varian Covid-19 XFG atau stratus tampaknya tidak membuat orang parah dibandingkan varian sebelumnya. Namun, ada satu gejala yang khas yakni suara serak atau parau.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved