Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Trump Sarankan Brexit tanpa Kesepakatan

MI
02/6/2019 23:40
Trump Sarankan Brexit tanpa Kesepakatan
Presiden Amerika Serikat Donald Trump(AFP)

PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump menyarankan agar Inggris bersiap menghadapi Brexit tanpa menyepakati perjanjian apa pun. Brexit atau Britain Exit adalah istilah bagi keluarnya Inggris dari keanggotaan Uni Eropa.

Tenggat terbaru yang disepakati untuk Brexit ialah Oktober mendatang dan hingga saat ini belum ada tanda-tanda perjanjian apa pun antara Inggris dan UE.

"Jika tidak mendapatkan perjanjian seperti yang kalian mau dan jika perjanjian itu tidak adil, tinggalkan saja," sebut Trump. Pernyataan disampaikan menjelang kunjungan Trump ke Inggris pada Senin (3/6) .

Selain meminta Inggris bersiap, Trump juga menyarankan agar Nigel Farage dari Partai Brexit dilibatkan dalam negosiasi pemerintah dengan UE.

"Dia (Farage) memiliki banyak tawaran yang dapat disodorkan kepada UE, dan pemerintah Inggris sebaiknya melibatkan dirinya," tutur Trump, dalam wawancara Sunday Times, Minggu (2/6).

"Coba bayangkan, negosiasi akan berjalan baik jika mereka melibatkannya," tambah dia, merujuk pada Farage.

Sabtu kemarin, Trump juga mengomentari soal politik Inggris, secara spesifik mengenai calon pengganti Perdana Menteri Theresa May. Menurutnya, mantan Menteri Luar Negeri Inggris, Boris Johnson, cocok menggantikan posisi PM May.

Dalam wawancara dengan media The Sun menjelang kunjungannya ke Inggris, Trump menyebut, "Boris akan dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan baik."

Sementara itu, Wali Kota London Sadiq Khan menentang kedatangan Trump ke Inggris. Menurutnya, Trump ialah salah satu contoh mengerikan dari ancaman global yang terus berkembang.

"Haluan sayap kanan jauh (far right) telah berkembang di seluruh dunia dan mengancam hak serta kebebasan dan nilai-nilai yang telah membentuk masyarakat demokratik sejak 70 tahun terakhir," ungkap Khan dalam artikel di media Observer.

Pada April lalu, Kepala Partai Buruh Inggris, Jeremy Corbyn, mengaku akan memboikot jamuan makan malam untuk Trump di Istana Buckingham.

Ia menyebut, boikot itu sebagai bentuk protes atas sikap rasis dan misoginis yang beberapa kali diperlihatkan Trump. (AFP/Tes/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya