Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali memperbarui ancaman untuk menutup perbatasan AS-Meksiko yang vital. Pemimpin Negeri Paman Sam mengklaim Meksiko tidak melakukan upaya untuk menghambat aliran imigran ilegal yang masuk AS.
"Perbatasan Selatan sebaiknya ditutup!" cicit Trump dalam akun Twitter-nya, Kamis (28/3) pagi waktu setempat.
"Meksiko tidak berbuat apa-apa untuk membantu menghentikan gelombang imigran ilegal ke negara kita. Mereka hanya berbicara dan tidak bertindak," imbuhnya.
"Begitu juga Honduras, Guatemala dan El Salvador, yang mengambil keuntungan selama bertahun-tahun. Mereka tidak melakukan apa-apa. Mereka seakan tidak peduli, dan membiarkan aturan yang buruk," lanjut Trump menumpahkan kekesalan.
Baca juga: Militer AS Perpanjang Misi di Perbatasan Meksiko Hingga September
Trump sebelumnya pernah menggaungkan ancaman serupa. Termasuk pada awal penutupan sebagian pemerintah federal AS (shutdown) yang menjadi terlama sepanjang sejarah. Dia bahkan bersumpah menutup seluruh perbatasan, jika Kongres AS tidak menyetujui anggaran miliaran dolar untuk pembangunan proyek tembok perbatasan.
Anggota parlemen AS menolak usulan Trump. Tidak terima, Trump mendeklarasikan darurat nasional untuk memangkas prosedur Kongres AS. Dia berupaya mencairkan anggaran demi memenuhi janji kampanye pemilihan umum (pemilu) presiden pada 2016.
Langkah Trump menuai kecaman dari Partai Demokrat dan sesama anggota Partai Republik yang memperingatkan penyalahgunaan kekuasaan presiden dan menimbulkan preseden berbahaya. Meski gelombang imigran di perbatasan terus meningkat, kekhawatiran terhadap nasib imigran mengemuka dalam satu dekade terakhir.(AFP/OL-5)
PASUKAN keamanan federal Meksiko menemukan terowongan bawah tanah sepanjang sekitar 600 meter yang menghubungkan Tijuana dengan Amerika Serikat.
PERUSAHAAN-perusahaan publik Amerika Serikat (AS) secara kolektif telah mengurangi 3,5% pekerja kerah putih mereka selama tiga tahun terakhir.
Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum membantah tuduhan dari pejabat AS Kristi Noem yang menyebut dirinya mendorong protes kekerasan di Los Angeles.
Presiden AS Donald Trump sebut unjuk rasa imigrasi di LA sebagai aksi pemberontakan dan ancam deportasi massal. Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum kecam tindakan keras tersebut.
Penjelajah gua temukan artefak kuno diduga digunakan dalam ritual kesuburan di Gua Tlayócoc, Meksiko. Artefak diperkirakan berasal dari era Pascaklasik.
Sekretaris pribadi dan penasihat Wali Kota Meksiko City tewas ditembak pria bersenjata yang mengendarai motor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved