Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Tiongkok Periksa Pejabat Setelah Kecelakaan Tambang

Denny Parsaulian
28/2/2019 15:00
Tiongkok Periksa Pejabat Setelah Kecelakaan Tambang
(AFP)

LIMA pejabat sedang diperiksa di Tiongkok Utara. Pemeriksaan itu terkait tewasnya 22 penambang saat alat transportasi mereka menabrak sisi terowongan. Hal itu diungkapkan pejabat setempat.

Kecelakaan yang juga menyebabkan 28 penambang lainnya cedera itu terjadi Sabtu (23/2) lalu di wilayah Mongolia Dalam. Kecelakaan terjadi setelah kendaraan mereka mengalami kerusakan rem.

Sebuah foto yang diterbitkan media yang dikelola pemerintah menunjukkan kendaraan seperti bus itu mengalami kerusakan parah pada bagian depannya dengan sisi depannya menempel pada dinding terowongan.

''Lima pejabat diduga melakukan pelanggaran serius terhadap undang-undang dan saat ini sedang menjalani peninjauan disipliner dan investigasi," kata komisi disiplin pemerintah setempat dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: Trump Sebut Kesepakatan AS-Tiongkok Segera Terwujud

Sepuluh tersangka telah ditahan dalam insiden itu, seperti dilaporkan kantor berita resmi Xinhua. Tidak jelas apakah di dalamnya termasuk pejabat yang diselidiki.

Para penyelidik mengatakan kendaraan itu kelebihan muatan dengan membawa 50 orang, bukan 30 orang sesuai kapasitasnya. Kendaraan itu juga diketahui dibeli secara ilegal secara daring.

Komisi Disiplin menambahkan kendaraan itu dimaksudkan untuk transportasi darat. Tetapi malah digunakan dalam sebuah terowongan di tambang timah, seng, dan perak milik Perusahaan Pertambangan Yinman.

Kecelakaan penambangan yang mematikan masih biasa terjadi di Tiongkok meskipun ada upaya untuk memperbaiki kondisi dan menindak tambang ilegal, terutama di tambang batubara. (AFP/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya