Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PENGELOLAAN air menjadi semakin kompleks seiring pertumbuhan populasi dan urbanisasi. Melalui strategi pengelolaan air limbah sirkular, kita didorong untuk mengubah perspektif kita dari memandang air limbah sebagai beban menjadi sumber daya yang dapat dipulihkan, baik sebagai air bersih, energi, maupun produk berharga lain yang mendukung ketahanan pangan dan keberlanjutan lingkungan.
"Dengan mendorong kolaborasi internasional, riset yang berdampak, dan partisipasi aktif dalam dialog global, Universitas Udayana mengambil langkah konkret menuju visi ini dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai keunggulan, kemandirian, dan budaya," ujar Rektor Universitas Udayana (Unud) Ketut Sudarsana dalam keterangan tertulis, Senin (25/8).
Karena itu, Fakultas Teknik Unud berkolaborasi dengan Department of Environmental Technology Wageningen University & Research (WUR), Bali Youth Parliament for Water, dan Water Network Initiative menyelenggarakan Water Symposium 2025, baru-baru ini. Tujuan dari kegiatan ini yakni wadah berbagi ilmu, pandangan, serta gagasan mengenai pengelolaan air berkelanjutan yang berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.
Ketut juga melihat kolaborasi dalam Water Symposium 2025 juga menjadi bagian dari upaya Unud mewujudkan cita-cita sebagai universitas kelas dunia yang memberi manfaat bagi ilmu pengetahuan dan masyarakat. "Saya yakin forum ini akan menjadi platform yang berharga bagi pertukaran pengetahuan dan kolaborasi, baik di tingkat nasional maupun internasional, dalam upaya bersama kita mewujudkan kota yang berkelanjutan dan tangguh," ucap Rektor.
Wakil Gubernur Bali Nyoman Giri Prasta menyampaikan komitmennya untuk menjaga ketersediaan air bersih dan kelestarian lingkungan di Pulau Dewata. Menurutnya, air merupakan kebutuhan pokok yang tidak bisa ditawar.
"Tantangan lingkungan dan air nyata kita hadapi. Suhu semakin meningkat, sementara sumber air terus menurun. Upaya yang kami lakukan meliputi penghijauan, pengelolaan daerah aliran sungai, serta koordinasi dengan kabupaten/kota, seperti inisiatif di Sungai Ayung. Maka, kolaborasi dalam Water Symposium ini bagi saya luar biasa," jelasnya. (I-2)
Digelar pada 10-13 September 2025 di JIExpo Kemayoran, Water Indonesia menyoroti kebutuhan terhadap pengelolaan air yang efisien dan berkelanjutan.
PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta akan fokus mengelola air limbah dengan baik guna meningkatkan kualitas lingkungan dan hidup warga
Program ini merupakan kelanjutan dari program pengawasan air limbah yang telah dilaksanakan FK-KMK UGM sejak tahun 2021.
Water treatment dengan metode pemisahan partikel secara elektrik dan fast vertical filtration membuat proses pengolahan air lebih ramah lingkungan.
Presiden Joko Widodo meresmikan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPAL-DT) Losari, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Kamis, (22/2).
Atasi pencemaran air! Temukan solusi inovatif menjaga kualitas lingkungan, sumber daya vital bagi kehidupan. Pelajari upaya efektif melindungi bumi.
CCEP Indonesia hari ini, Rabu (6/11) meluncurkan program Wawasan Nusantara (Wash Management, Waste Management, and Nutrition for Nusantara), di Desa Kutamaneuh, Karawang, Jawa Barat.
PAMERAN dan forum internasional Indo Water 2024 Expo & Forum kembali digelar untuk ke-18 kalinya.
Kali ini, beasiswa secara khusus ditujukan untuk mahasiswa Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan yang mendalami penelitian terkait pengolahan air.
Kedua negara mengambil langkah-langkah untuk mengadopsi prinsip-prinsip perancangan perkotaan yang ramah air.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved