Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Seksolog Dr. Boyke Dian Nugraha mengungkap fakta mengejutkan: gaya hidup modern pria justru menjadi biang turunnya vitalitas dan keharmonisan keluarga.
Menurutnya, kualitas sperma pria kini jauh menurun dibanding 50 tahun lalu.
“Kalau diperiksa di mikroskop, jumlah sperma aktif sekarang berkurang setengahnya. Dari 100 juta per mililiter, kini hanya sekitar 50 juta. Akibatnya angka infertilitas yang dulu 10–15 persen, kini naik menjadi 20–25 persen,” ujarnya dalam Podcast Suara Berkelas (17/8).
Dr. Boyke menyoroti kebiasaan yang kerap dianggap sepele, tetapi sangat merusak:
“Makanan manis berlebih adalah pembunuh keperkasan,” tegasnya. Ia menganjurkan lebih banyak air putih, nasi secukupnya, serta protein dari telur atau ikan. Sebaliknya, daging berlemak sebaiknya dibatasi karena memicu aterosklerosis.
Penurunan kualitas sperma juga terkait kadar testosteron. Olahraga menjadi kunci karena memicu endorfin (hormon kebahagiaan) yang membantu produksi testosteron lebih optimal.
“Ketika pembuluh darah melebar, aliran darah ke testis lancar, testosteron pun terbentuk lebih baik,” jelasnya.
Dr. Boyke mengingatkan bahwa kebahagiaan dari olahraga bisa 100 kali lebih besar dan lebih lama dibanding morfin.
“Kenapa harus cari jalan instan? Kenapa tidak olahraga, atur pola makan, dan jaga kesehatan pembuluh darah?” pungkasnya.(Z-10)
PENELITI Pusat Riset Bahan Baku Obat dan Obat Tradisional (PRBBOT) BRIN Suharmiati mengungkapkan khasiat ramuan tradisional Madura baik untuk kesehatan perempuan.
SeksologĀ dr Boyke Dian Nugraha menyebutkan bahwa stem cell atau sel punca dapat diterapkan untuk mengatasi disfungsi ereksi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved