Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
STROK atau stroke merupakan suatu keadaan dimana ditemukan tanda-tanda klinis yang berkembang cepat berupa penurunan fungsi otak yang dapat memberat dan berlangsung selama 24 jam atau lebih.
Berdasarkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) strok terjadi apabila pembuluh darah otak mengalami penyumbatan atau pecah sehingga sebagian otak tidak mendapatkan pasokan darah yang membawa oksigen yang diperlukan sehingga mengalami kematian sel/jaringan.
Beberapa tanda dan gejala yang muncul akibat serangan strok yakni kelemahan pada wajah, tangan, atau kaki terutama pada sesisi bagian tubuh, gangguan bicara, rabun, sakit kepala, pusing, vertigo, dan kehilangan keseimbangan.
Membantu mengenali serangan strok yang terjadi seperti senyum tidak simetris, gerak separuh anggota tubuh melemah tiba-tiba, bicara pelo atau tiba-tiba tidak dapat bicara atau tidak mengerti kata-kata/bicara, kebas atau baal, rabun, sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba dan gangguan fungsi keseimbangan.
Dikutip dari National Institute of Neurological Disorders and Stroke bahwa perawatan strok terbaik hanya dapat dilakukan dalam waktu 4,5 jam sejak gejala pertama muncul. Penting untuk melakukan segala yang bisa untuk membawa orang tersebut ke rumah sakit tepat waktu.
dulu strok identik dengan penyakit orang tua. Namun saat ini terdapat pola pergeseran epidemiologi strok ke arah usia produktif, bahkan dapat menyerang anak dan remaja.
Pada 2020, Harry kembali mengalami serangan strok sehingga ia pun diharuskan untuk melakukan fisioterapi secara rutin dan memakai kursi roda.
Data SKI 2023 menunjukkan sekitar 22,3–22,6% penduduk berusia di atas 10 tahun merokok setiap hari. Survei yang sama juga mencatat kebiasaan makan yang berisiko.
Studi menunjukkan wanita dengan endometriosis memiliki risiko lebih tinggi mengalami serangan jantung dan strok.
Aneurisma otak merupakan kelainan pembuluh darah yang bisa menyebabkan strok. Operasi clipping menjadi salah satu metode untuk mengatasinya.
Penelitian terbaru mengungkap stroke ringan dapat memicu kelelahan jangka panjang yang mengganggu kualitas hidup.
Seorang pria berusia 48 tahun mengalami stroke ringan saat tidur dan terbangun dengan gejala mati rasa di tubuh sebelah kanan serta kesulitan berbicara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved