Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Kanker Hati: Penyakit Mematikan yang Sering Terlambat Diketahui

Nadia Putri
22/6/2025 11:12
Kanker Hati: Penyakit Mematikan yang Sering Terlambat Diketahui
Ilustrasi(freepik)

KANKER hati kini menjadi salah satu penyakit paling mematikan di dunia. Menurut data terbaru dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kanker hati menempati peringkat ke-6 dalam daftar penyebab kematian akibat kanker secara global, dan terus menunjukkan peningkatan angka kasus, terutama di negara-negara berkembang.

Kanker hati, atau dikenal secara medis sebagai karsinoma hepatoseluler, sering kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. Hal itu menyebabkan banyak penderita baru sadar setelah penyakit ini masuk stadium lanjut. Sehingga pengobatan jauh lebih sulit dan tingkat harapan hidup turun drastis.

Faktor Risiko Kanker Hati

Beberapa faktor risiko utama kanker hati meliputi infeksi hepatitis B dan C kronis, konsumsi alkohol berlebihan, sirosis hati, obesitas, serta paparan zat beracun seperti aflatoksin yang terdapat dalam makanan yang terkontaminasi jamur.

Dr. Andini Prasetya, Sp.PD-KGEH, seorang dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan gastroenterohepatologi di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM), mengungkapkan bahwa deteksi dini sangat penting untuk meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan.

“Jika ditemukan lebih awal, kanker hati dapat diatasi melalui operasi, transplantasi hati, atau terapi ablasi. Sayangnya, mayoritas kasus ditemukan saat kanker sudah menyebar,” ujar Andini.

Pentingnya Vaksinasi dan Skrining

Langkah pencegahan paling efektif adalah dengan vaksinasi hepatitis B sejak dini dan pemeriksaan rutin, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit hati. Kunci utama mengurani potensi kanker hati ialah pola hidup sehat. 

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan RI terus mengkampanyekan pentingnya imunisasi hepatitis serta skrining penyakit hati secara berkala. Upaya ini diharapkan mampu menurunkan angka kejadian kanker hati di Indonesia.

Edukasi Penting Untuk Masyarakat

Masyarakat diimbau untuk lebih peduli terhadap kesehatan hati mereka. Hindari konsumsi alkohol berlebihan, periksa status hepatitis, jaga berat badan ideal, dan lakukan pemeriksaan fungsi hati secara berkala, khususnya jika memiliki riwayat keluarga dengan penyakit hati.

Kanker hati merupakan ancaman nyata. Dengan pengetahuan dan kewaspadaan, penyakit mematikan ini bisa dicegah dan ditangani lebih awal.  (allodokter/Z-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya