Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
BULAN Dzulhijjah termasuk dalam bulan-bulan haram yang dimuliakan dalam Islam. Sepuluh hari pertama bulan ini—terutama tanggal 1 sampai 9 Dzulhijjah—adalah waktu yang sangat dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh, termasuk berpuasa.
Bahkan, puasa di hari Arafah (9 Dzulhijjah) disebut bisa menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.
Maka tak heran, niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah menjadi kata kunci yang banyak dicari di Google menjelang Idul Adha. Berikut panduan lengkap bacaan niatnya agar kamu bisa menjalankan ibadah ini dengan benar.
Arab:
Latin:
Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillâhi ta‘âlâ
Artinya:
Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta‘âlâ.
Keutamaan:
Puasa dari tanggal 1 hingga 7 Dzulhijjah dianjurkan karena termasuk dalam 10 hari terbaik dalam setahun menurut hadis sahih.
Arab:
Latin:
Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillâhi ta‘âlâ
Artinya:
Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah Ta‘âlâ.
Keutamaan:
Hari Tarwiyah adalah hari persiapan jamaah haji menuju Arafah. Berpuasa pada hari ini sangat dianjurkan untuk yang tidak berhaji.
Arab:
Latin:
Nawaitu shauma arafata sunnatan lillâhi ta‘âlâ
Artinya:
Saya niat puasa sunnah Arafah karena Allah Ta‘âlâ.
Keutamaan:
Rasulullah SAW bersabda:
“Puasa Arafah dapat menghapus dosa tahun lalu dan tahun yang akan datang.” (HR. Muslim)
Untuk puasa sunnah, niat sebaiknya dilakukan malam hari sebelum fajar. Namun jika lupa, menurut mayoritas ulama:
“Masih diperbolehkan membaca niat hingga sebelum masuk waktu Dzuhur, selama belum melakukan hal yang membatalkan puasa.”
Puasa di bulan Dzulhijjah adalah salah satu amalan sunnah yang sangat utama. Dengan membaca niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah dengan benar, kamu bisa mendapatkan pahala luar biasa—bahkan sebanding dengan jihad di jalan Allah untuk yang tidak berhaji.
Pastikan kamu menyimpan niat-niat ini dan membagikannya kepada keluarga serta sahabatmu. (Z-10)
Puasa sunnah di bulan Dzulhijjah dilakukan mulai tanggal 1 hingga 9 Dzulhijjah, lalu tanggal 10 Dzulhijjah (Idul Adha) haram berpuasa.
Puasa ini sangat dianjurkan karena termasuk dalam amalan terbaik di salah satu 10 hari paling mulia dalam setahun menurut syariat Islam.
Puasa sunnah Dzulhijjah adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam, terutama pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah.
Puasa Dzulhijjah adalah ibadah puasa sunnah yang dilaksanakan pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, bulan terakhir dalam kalender Hijriyah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved