Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
WAFATNYA suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Assegaf menjadi pembelajaran bagi masyarakat untuk memahami lebih dalam terkait dengan stroke hemoragik yang sangat berbahaya. Stroke hemoragik merupakan kondisi yang mengancam nyawa karena mengancam fungsi otak akibat berhentinya aliran oksigen ke otak.
Dilansir dari laman Siloam Hospitals, Tim Medis Siloam Hospitals menjelaskan bahwa stroke hemoragik adalah kondisi yang terjadi akibat pecahnya pembuluh darah di daerah otak. Saat seseorang didiagnosis stroke hemoragik, maka diperlukan penanganan darurat, bahkan jika diperlukan akan dilakukan operasi.
Penanganan secara cepat dibutuhkan untuk menghindari kemungkinan kerusakan otak yang semakin parah dan berisiko menyebabkan cacat hingga kematian. Karena itu, stroke hemoragik dianggap lebih diwaspadai daripada stroke iskemik.
Berdasarkan letak perdarahannya, stroke hemoragik dapat dibedakan menjadi tiga jenis yaitu perdarahan intraserebral, di mana perdarahan ini terjadi akibat pecahnya pembuluh darah arteri di dalam otak. Kondisi ini termasuk jenis stroke hemoragik yang paling sering terjadi.
Selanjutnya adalah perdarahan subarachnoid, kondisi perdarahan ini terjadi pada pembuluh darah yang berada di ruang antara otak dan lapisan arachnoid (salah satu selaput pembungkus otak).
Terakhir adalah perdarahan intraventrikuler yang terjadi pada pembuluh darah yang berada di permukaan ventrikel otak, sehingga darah yang keluar akan mengisi ventrikel otak. Perdarahan ini sering kali terjadi bersamaan dengan perdarahan intraserebral. (H-3)
SECARA umum, penyebab stroke hemoragik adalah pecahnya pembuluh darah dalam otak. Kondisi ini menyebabkan darah tidak mengalir dalam pembuluh darah otak.
Stroke hemoragik terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah dan menyebabkan pendarahan. Jenis ini berbeda dari stroke iskemik, yang disebabkan oleh sumbatan aliran darah.
Salah satu fenomena yang cukup sering dilaporkan adalah wake-up stroke atau stroke setelah bangun tidur, dengan gejalanya baru disadari saat seseorang membuka mata di pagi hari.
Kadar kolesterol tinggi dalam darah bisa diam-diam memicu penyumbatan arteri, meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penyakit stroke yang menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di Indonesia, seminar kesehatan digelar.
Studi yang mengevaluasi data dari 15. 306 orang di Tiongkok ini menemukan bahwa sekitar 26% peserta dengan pola tidur yang baik secara konsisten mempunyai risiko yang jauh lebih rendah
Menjaga kesehatan pembuluh darah penting untuk mencegah berbagai penyakit kardiovaskular serius seperti hipertensi, stroke, dan serangan jantung.
SESEORANG yang terserang stroke mungkin tidak menyadari bahwa dirinya terserang stroke atau mungkin mengabaikan tanda-tandanya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved