Headline
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.
SAKIT kepala yang terus-menerus adalah salah satu tanda adanya tumor otak. Namun, apakah sakit kepala Anda benar-benar perlu dikhawatirkan?
Spesialis Bedah Saraf, Dr Nicolas Kon menjelaskan. bahwa kita semua mungkin pernah mengalami sakit kepala pada suatu saat. Beberapa dari kita mungkin pernah mengalami migrain, atau sakit kepala karena tegang.
Dr Nicolas menambahkan bahwa meskipun episode-episode ini dapat terasa sangat menyakitkan, memengaruhi kehidupan sehari-hari Anda, dan berlangsung selama berjam-jam hingga berhari-hari, namun biasanya tidak mengarah pada masalah mendasar yang parah, seperti tumor otak.
Sakit kepala yang parah, tanpa gejala yang menyertainya, tidak selalu berarti ada tumor otak. Peringatan ini berarti bahwa meskipun sakit kepala adalah salah satu gejala tumor otak yang paling umum, namun sering kali sakit kepala bukanlah satu-satunya gejala yang muncul.
Sering kali, sakit kepala yang disebabkan oleh tumor otak memiliki karakteristik yang berbeda dibandingkan jenis sakit kepala lainnya.
APA YANG DIMAKSUD DENGAN TUMOR OTAK?
Tumor otak adalah pertumbuhan sel yang tidak normal pada otak atau sistem saraf pusat. Tumor otak memiliki sifat yang bervariasi, mulai dari tumor jinak (non-kanker), yang tumbuh secara perlahan dan kecil kemungkinannya untuk kambuh, hingga tumor ganas (kanker), yang dapat berkembang biak dan menyerang jaringan di sekitarnya.
APA SAJA GEJALA 'SAKIT KEPALA AKIBAT TUMOR OTAK'?
Sakit kepala yang berasal dari tumor otak dapat muncul sebagai rasa sakit yang berkepanjangan dan semakin lama makin memburuk.
Tidak seperti sakit kepala tegang yang mungkin dipicu oleh stres, atau migrain yang mungkin terkait dengan makanan atau suara tertentu, sakit kepala ini tidak memiliki pemicu yang sama dan sering memburuk dengan aktivitas yang meningkatkan tekanan di dalam kepala, seperti saat membungkuk, mengangkat benda berat, atau gerakan tiba-tiba.
Seringkali, sakit kepala yang disebabkan oleh tumor otak umumnya lebih parah saat bangun tidur di pagi hari dan dapat membaik sepanjang hari.
Pola ini dapat dikaitkan dengan posisi tubuh saat tidur, yang dapat mengakibatkan peningkatan tekanan di dalam otak, yang menyebabkan rasa sakit yang lebih parah saat bangun tidur.
Penting untuk diperhatikan bahwa "sakit kepala akibat tumor otak" cenderung meningkat dari waktu ke waktu. Seiring dengan pertumbuhan tumor, semakin banyak tekanan yang diberikan pada jaringan otak di sekitarnya, yang menyebabkan ketidaknyamanan yang semakin parah.
SAKIT KEPALA TUMOR OTAK VS MIGRAIN VS SAKIT KEPALA TEGANG
Jika Anda tidak yakin mengenai jenis sakit kepala yang Anda alami, berkonsultasilah dengan dokter Anda.
Perbedaan ini dapat dikategorikan secara luas ke dalam asal dan sifat nyeri, gejala yang menyertainya, serta pemicu dan durasinya. Memahami perbedaan antara jenis-jenis sakit kepala ini adalah penting, dan dapat memberi tahu Anda kapan Anda perlu memeriksakan diri ke dokter. (H-1)
TANGGAL 8 Juni merupakan peringatan Hari Tumor Otak Sedunia. Pada tanggal tersebut diperingati agar masyarakat lebih sadar bahaya tumor otak.
TUMOR otak adalah pertumbuhan sel yang tidak normal pada otak atau sistem saraf pusat. Gejala tumor otak yang paling sering muncul adalah sakit kepala.
Gejala migrain pada perempuan biasanya terjadi dalam durasi lebih lama serta memiliki risiko kambuh lebih tinggi dan waktu pemulihan lebih lama dibandingkan pada pria.
Merendam kaki di air hangat akan membuat pembuluh darah di daerah kaki melebar.
“Kadang-kadang saya mengalami migrain kronis. Ini adalah waktu yang sangat buruk untuk memulai pertandingan. Sulit untuk menghadapinya."
Penelitian terbaru dari Belanda mengungkapkan migrain pada perempuan, namun tidak pada laki-laki, terkait dengan hipertensi.
Berdasarkan studi Global Burden of Disease 2019, migrain menempati urutan nomor dua sebagai penyakit penyebab disabilitas tertinggi di dunia baik bagi pria maupun wanita.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved