Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pemerintah Tunjuk Lion Air Group Layani Penerbangan Haji 2025

Indriyani Astuti
03/1/2025 14:27
Pemerintah Tunjuk Lion Air Group Layani Penerbangan Haji 2025
ilustrasi(Heri Susetyo/MI.)

 

PEMERINTAH menunjuk Lion Air sebagai salah satu maskapai yang melayani penerbangan calon jemaah haji 2025 ke Arab Saudi. Hal itu disampaikan Direktur Operasional Lion Air Group Captain Daniel Putut Adi Kuncoro.

"Kami ucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan kepada pemerintah memberikan kepercayaan kepada kami di tahun 2025 ini untuk ikut menjadi melayani jemaah haji Indonesia untuk musim haji tahun 2025," kata Daniel dalam rapat bersama Panitia Kerja (Panja) Biaya Haji Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, dikutip Jumat (3/1).

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Lion Air berpengalaman melayani jemaah umrah sejak 2009. Mulai tahun 2011, kata dia melanjutkan, Lion Air juga menyewakan pesawat-pesawat wide body ke Flynas untuk melayani jemaah haji.

Lalu, pesawat milik Lion Air juga pernah digunakan untuk melayani jemaah haji dari Asia, Eropa, dan Afrika. Daniel berharap tahun ini Lion Air secara resmi melayani jemaah haji Indonesia.

"Tahun 2025 mudah-mudahan menjadi tahun yang baik dan tahun yang bersyukur bagi kita semua, khususnya bagi Lion Air, mendapatkan kesempatan untuk diundang dalam melayani jemaah haji tahun 2025," ucapnya.

Dalam rapat panja bersama Kementerian Agama, anggota Komisi VIII DPR Achmad mengusulkan agar Kementerian Agama membuka peluang bagi maskapai lain untuk melayani jemaah haji reguler.

“Mudah-mudahan selain maskapai Garuda dan Saudi ini nanti dapat ikut serta sehingga kualitas penerbangan di dalam penerbangan ini keterlambatan dan segala macam itu juga harus dipertimbangkan,” kata Achmad.

Kementerian Agama (Kemenag)  melakukan proses seleksi penyediaan transportasi udara bagi jamaah calon haji 1446 Hijriah/2025 Masehi yang tahap pendaftarannya dibuka sejak Kamis (12/12) di Kantor Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU). Terdapat delapan maskapai penerbangan nasional Indonesia dan Arab Saudi yang ikut. Kemudian, ada enam maskapai hadir dan mengambil dokumen penyediaan transportasi udara yaitu Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Pelita Air, Saudia Airlines, dan Flynas. (Ant/H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya