Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PARA peneliti di seluruh dunia tengah meneliti cara mencegah Alzheimer. Meskipun pencegahan Alzheimer belum memiliki jawaban pasti saat ini, penelitian telah menunjukkan bahwa kita dapat mengambil tindakan untuk mengurangi risiko terkena penyakit tersebut.
Para ahli sepakat bahwa Alzheimer, seperti banyak kondisi kronis lainnya, sering kali berkembang akibat interaksi kompleks berbagai faktor. Termasuk usia, genetika, lingkungan, gaya hidup, dan kondisi medis yang bersamaan.
Walaupun beberapa faktor risiko, seperti usia dan gen, tidak dapat diubah, ada faktor risiko lain, seperti hipertensi dan kurangnya aktivitas fisik, yang biasanya dapat diubah untuk menurunkan risiko.
Baca juga : Membangun Kesadaran di Hari Alzheimer Sedunia: Memahami Penyakit dan Dampaknya
Penelitian di area ini dapat menghasilkan metode baru untuk mendeteksi individu yang berisiko tinggi.
Sebagian kecil individu dengan penyakit Alzheimer (kurang dari 1%) mengalami tipe awal yang disebabkan oleh mutasi genetik, yang menjamin mereka akan mengembangkan penyakit ini.
Saat ini, uji klinis yang dilakukan oleh Dominantly Inherited Alzheimer Network (DIAN) sedang menyelidiki apakah antibodi terhadap beta-amiloid dapat mengurangi akumulasi plak beta-amiloid di otak orang dengan mutasi genetik, serta mengurangi, menunda, atau mencegah gejala Alzheimer.
Baca juga : Di Bulan Alzheimer Sedunia, ADI dan Alzi Serukan Peningkatkan Kesadaran dan Pengurangan Stigma
Peserta dalam studi ini menerima antibodi (atau plasebo) sebelum gejala muncul, dan perkembangan plak beta-amiloid dipantau melalui pemindaian otak dan tes lainnya.
Selain itu, uji klinis lain yang disebut uji A4 (Anti-Amyloid Treatment in Asymptomatic Alzheimer's) menginvestigasi apakah antibodi terhadap beta-amiloid dapat menurunkan risiko Alzheimer pada orang dewasa yang lebih tua (65 hingga 85 tahun) yang berisiko tinggi. Uji A4 dilaksanakan oleh Alzheimer's Disease Cooperative Study.
Meskipun penelitian masih berlangsung, ada bukti yang kuat bahwa orang dapat mengurangi risiko Alzheimer dengan melakukan perubahan signifikan dalam gaya hidup, seperti rutin beraktivitas dan menjaga kesehatan jantung.
Baca juga : Mengenal Penyakit Demensia, Ini yang Perlu Anda Ketahui
Olahraga secara rutin dapat menjadi strategi efektif untuk mengurangi risiko Alzheimer dan demensia vaskular. Aktivitas fisik bermanfaat bagi sel-sel otak dengan meningkatkan aliran darah dan oksigen.
Bukti terbaru menunjukkan bahwa pola makan yang baik untuk jantung juga dapat melindungi otak. Pola makan ini mencakup pengurangan gula dan lemak jenuh serta konsumsi banyak buah, sayuran, dan biji-bijian utuh.
Dua pola makan yang telah diteliti dan berpotensi menurunkan risiko Alzheimer adalah diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) dan pola makan Mediterania.
Diet DASH fokus pada sayuran, buah-buahan, produk susu rendah lemak, biji-bijian utuh, ikan, unggas, kacang-kacangan, dan minyak sayur, serta membatasi natrium, gula, minuman manis, dan daging merah.
Adapun pola makan Mediterania mengutamakan biji-bijian utuh, buah dan sayuran, ikan dan kerang, dengan sedikit daging merah dan lemak sehat dari kacang-kacangan serta minyak zaitun. (Alzheimer Association/Z-1)
Gejala umum radang usus merupakan diare yang hingga kini masih sulit dibedakan oleh masyarakat dengan diare biasa dengan diare yang mengarah pada radang usus.
PENYAKIT radang usus (IBD) merupakan sekelompok penyakit autoimun yang ditandai dengan peradangan pada usus kecil dan besar. Kesadaran masyarakat masih rendah terhadap penyakit radang usus.
Psikosomatis bukan berarti pasien berpura-pura sakit. Emosi negatif seperti kecemasan, ketakutan, atau trauma bisa muncul sebagai keluhan fisik nyata.
Kolesterol tinggi sering kali menjadi pemicu berbagai penyakit serius, seperti hipertensi dan penyakit jantung.
Etape 19 Tour de France yang semula berjarak 129,9 km menjadi 95 km, akibat ditemukannya wabah penyakit kulit nodular menular pada kawanan sapi di Col des Saisies.
Menurut data GLOBOCAN 2022, Indonesia termasuk dalam 10 besar negara dengan jumlah kasus kanker ovarium tertinggi di dunia.
Penyakit Alzheimer adalah salah satu masalah kesehatan yang banyak dikhawatirkan, terutama pada usia lanjut. Namun, tahukah Anda bahwa senam aerobik dapat mencegahnya
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved