Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
TERDAPAT kisah hikmah menarik yang disebutkan dalam kitab Khazinatul Asrar halaman 112. Ini terkait tujuh huruf hijaiyah yang tidak terdapat dalam Surat Al-Fatihah. Apa hikmah di balik itu?
Diceritakan, suatu ketika Kaisar Romawi mengirim surat kepada Khalifah Umar bin Khaththab. Isi suratnya, "Kami menemukan dalam kitab suci kami yaitu Injil bahwa barangsiapa yang membaca suatu surat yang padanya tidak terdapat tujuh huruf berikut, baginya surga."
Ketujuh huruf itu ialah ث (tsa), ج (jim), خ (kha), ز (zai), ش (syin), ظ (zha), dan ف (fa). "Kami telah mencarinya dalam Injil, tetapi tidak menemukannya. Kami mohon kepada kalian agar mencarinya dalam kitab suci Al-Qur'an.
Baca juga : Cerita tentang si Fakir, Qadhi, Nasrani di Hari Asyura
Ketika Khalifah Umar selesai membaca surat dari sang Kaisar, ia mengabarkan hal tersebut kepada para sahabat Rasulullah SAW. Berkata Ubay bin Ka'b yang memang seorang hafizh dan pencatat Al-Qur'an. "Wahai Amiral Mukminin, sesungguhnya surat pembuka dalam Al-Qur'an (Surat Al-Fatihah), di dalamnya tidak terdapat ketujuh huruf yang disebutkan."
Kemudian Khalifah Umar membalas surat dari Kaisar Romawi tersebut dan mengabarkan bahwa dalam Al-Qur'an terdapat satu surat yang dicari oleh sang Kaisar, yaitu Surat Al-Fatihah.
Ketika Kaisar membaca surat balasan dari Khalifah Umar, ia bersyahadat untuk memeluk agama Islam. Ia pun akhirnya wafat dalam keadaan husnul khatimah.
Baca juga : Sejarah Salat Fardu Lima Waktu terkait Kisah para Nabi
Mengapa tujuh huruf itu tidak ada dalam Surat Al-Fatihah. Ini alasannya.
1. Huruf ث (tsa) karena ث (tsa) ialah nama suatu kehancuran.
2. Huruf ج (jim) karena ج (jim) ialah nama suatu neraka.
Baca juga : Tafsir Al-Fatihah Ayat 5 terkait Ibadah dan Meminta Pertolongan
3. Huruf خ (kha) karena خ (kha) ialah nama suatu rasa takut.
4. Huruf ز (zai) karena ز (zai) ialah nama suatu makanan (pohon) di neraka.
5. Huruf ش (syin) karena ش (syin) ialah nama suatu daging panggang.
6. Huruf ف (fa) karena ف (fa) ialah nama suatu perpisahan.
7. Huruf ظ (zha) karena ظ (zha) ialah nama satu neraka. (Z-2)
Huruf Hijaiyah adalah bagian integral dari bahasa Arab dan budaya Islam, memiliki fungsi baik dalam komunikasi sehari-hari maupun dalam konteks religius.
Huruf hijaiyah adalah dasar penting dalam membaca Al-Qur'an. Bagi siapa pun yang ingin mempelajari bahasa Arab atau memahami lebih dalam ajaran Islam
Huruf hijaiyah yang terdapat dalam Al-Qur'an sebanyak 30. Untuk bisa menghafalnya, kalian perlu membacanya setiap hari secara rutin.
Huruf Hijaiyah, seringkali diidentifikasi sebagai fondasi dari bahasa Arab, memiliki kedudukan yang sangat penting dalam agama Islam dan budaya Arab secara keseluruhan.
MARI kita belajar materi Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 3 SD (sekolah dasar) semester 2. Pada materi PAI ini terdapat tiga bab yang harus kita pahami. Semangat belajar.
UMAT Kristen Palestina di Amerika Serikat (AS) tidak lagi merayakan hari raya Natal. Mereka berduka atas penderitaan yang sedang berlangsung di Gaza.
Bagaimana tafsir Surat Ali 'Imran ayat 73 tentang karunia kenabian, termasuk pemilihan Nabi Muhammad, menjadi hak Allah? Berikut penjelasannya.
Dalam perspektif Kristen, Minggu dipandang sebagai hari ketujuh penciptaan, saat Allah berhenti menciptakan dunia dan juga sebagai hari kebangkitan Kristus.
Ganjar mengatakan Pulau Mansinam kaya sejarah. Oleh karenanya, harus dirawat dan dilestarikan dengan baik. Injil pertama kalinya masuk di Tanah Papua di pulau itu
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved