Tren Arsitektur Tahun 2024: Minimalis dan Keberlanjutan

Meilani Teniwut
22/7/2024 13:05
Tren Arsitektur Tahun 2024: Minimalis dan Keberlanjutan
Dunia arsitektur di tahun 2024 menunjukkan dua tren utama, yaitu minimalis dan keberlanjutan.(MI/Meilani)

DUNIA arsitektur terus berkembang, mengikuti perubahan zaman dan kebutuhan manusia. 

Di tahun 2024 ini, dua tren utama menonjol, yaitu minimalis dan keberlanjutan. Kedua tren ini tidak hanya mencerminkan evolusi desain tetapi juga upaya untuk mengharmoniskan estetika dengan tanggung jawab lingkungan.

Tren Desain 2024

1. Minimalis: Sederhana namun Fungsional

Desain minimalis berfokus pada kesederhanaan dan fungsionalitas, mengutamakan penggunaan ruang yang efisien dan pencahayaan alami. Ruang terbuka dan palet warna netral menjadi elemen penting dalam menciptakan lingkungan yang nyaman dan tenang. Selain itu, tren ini juga mengadopsi bahan yang ramah lingkungan dan hemat energi, menjadikannya pilihan populer untuk hunian modern.

Baca juga : Atelier Riri Bawa Pengalaman dari Jepang ke Jakarta

Riri Yakub, Arsitek Prinsipal di Atelier Riri, menjelaskan, "Desain arsitektur ini sering kali minim detail tetapi kadang sangat maksimalis, mempertimbangkan aspek lingkungan dan ekonomi, serta berada di antara konsep yang hitam-putih atau tenang-teriak." 

Pernyataan ini menunjukkan bagaimana minimalis tidak hanya bertujuan menyederhanakan desain tetapi juga menyeimbangkan antara fungsionalitas dan estetika.

2. Keberlanjutan: Kepedulian terhadap Lingkungan

Tren keberlanjutan muncul sebagai respons terhadap kesadaran global tentang pentingnya kelestarian lingkungan. Desain berkelanjutan berfokus pada penggunaan material ramah lingkungan, penghematan energi, dan pengelolaan limbah yang baik. Beberapa elemen kunci dari desain berkelanjutan meliputi:

Baca juga : Menparekraf Kunjungi Rumah dalam Pusat Perbelanjaan milik Arief Muhammad

Penggunaan Energi Terbarukan

Integrasi panel surya dan sistem energi terbarukan lainnya untuk mengurangi ketergantungan pada sumber daya konvensional.

Penghematan Air

Sistem pengolahan air hujan dan teknologi penghemat air untuk mengurangi konsumsi air.

Ventilasi dan Taman Atap

Menciptakan ruang yang selaras dengan alam melalui ventilasi alami dan taman atap untuk mengurangi panas perkotaan dan meningkatkan kualitas udara.

Baca juga : Sinar Mas Land Sabet Empat Penghargaan Asia Pacific Property Awards 2024

Riri menambahkan, "Mengimbangi arsitektur lokal dengan budaya dan kearifan lokal, menggunakan material dan teknik yang relevan dengan iklim tropis." 

Ini menegaskan pentingnya mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dengan konteks lokal, memastikan desain yang tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik lokal.

Penerapan Tren Minimalis dan Keberlanjutan

Kedua tren ini dapat diterapkan dalam berbagai konteks, termasuk:

Baca juga : Living World Buka Gerai di Kota Wisata Cibubur

Rumah Tinggal 

Desain minimalis dan ramah lingkungan digunakan untuk menciptakan hunian yang nyaman, hemat energi, dan selaras dengan alam.

Bangunan Publik

Sekolah, kantor, dan gedung publik lainnya dirancang dengan prinsip minimalis dan keberlanjutan untuk menciptakan ruang yang efisien, sehat, dan inspiratif.

Desain Interior

Penggunaan furnitur minimalis, material ramah lingkungan, dan dekorasi yang menonjolkan elemen alam menjadi tren dalam desain interior.

Manfaat Tren Minimalis dan Keberlanjutan

Tren ini membawa berbagai manfaat signifikan, termasuk:

Lingkungan yang Lebih Sehat

Mengurangi emisi karbon, menghemat sumber daya alam, dan menciptakan ruang yang lebih sehat bagi penghuninya.

Meningkatkan Kualitas Hidup

Memperbaiki kenyamanan, keamanan, dan kesehatan mental penghuni.

Efisiensi Biaya

Menghemat biaya energi dan perawatan bangunan.

Dengan terus mengadopsi dan mengembangkan ide-ide inovatif, arsitektur tidak hanya akan memberikan solusi estetis dan fungsional tetapi juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. Sebagai hasilnya, desain arsitektur masa depan akan semakin berfokus pada menciptakan ruang yang harmonis antara manusia, lingkungan, dan budaya. (Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya