Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

U-Tech SMA Regina Pacis Solo Wadah Siswa Asah Kemampuan di Bidang Teknologi

Widhoroso
28/12/2023 18:56
U-Tech SMA Regina Pacis Solo Wadah Siswa Asah Kemampuan di Bidang Teknologi
Ilustrasi(HO)

DI TENGAH era digital seperti saat ini, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi hal yang tidak bisa dihindari. Dengan SDM yang berkualitas, Indonesia diharapkan bisa menghadapi tantangan besar di masa mendatang.  

SMP-SMA Regina Pacis Surakarta (Kampus Regina Pacis Surakarta) sebagai bagian dari Yayasan Winaya Bhakti menyadari tantangan tersebut. Selaras dengan visinya yang reformis, humanis dan berwawasan global, Kampus Regina Pacis berorientasi pada penciptaan generasi unggul yang siap menghadapi berbagai tantangan dunia masa depan.

Untuk menghasilkan siswa-siswa berkualiatas, khususnya di bidang teknologi, pada Oktober 2023, Kampus Regina Pacis mendirikan komunitas U-Tech yang merupakan akronim dari Ursuline Technology Community. U-Tech adalah komunitas yang beranggotakan siswa-siswi SMA-SMP Regina Pacis dengan kompetensi di bidang teknologi, khususnya robotik, 3D printing, dan metaverse.

"Komunitas U-Tech memungkinkan didirikan karena sudah memiliki landasan berupa program Integrated Learning (IL) tahun lalu, baik secara pengalaman atau peralatan. Selain itu, U-Tech hadir juga untuk mewadahi kebutuhan siswa, khususnya bagi mereka yang memiliki bakat dan minat di bidang teknologi," ujar Wakil Kepala SMA Regina Pacis Surakarta Bidang Kesiswaan, Ria Tri Krisnawati, M.Pd.

Dijelaskan, program IL dijalankan terkait pandemi Covid-19. Ketika pembelajaran menjadi serba terbatas akibat pandemi, persisnya pada tahun ajaran 2019/2020 dan seterusnya, sekolah berinovasi dengan menjadi pelopor konsep pembelajaran IL. Melalui program IL, sekolah menerapkan pembelajaran terpadu berbasis proyek digital.

Sementara itu, Ketua Komunitas U-Tech, Paksi Pragiwaka mengatakan U-Tech lahir dari inisiatif siswa dan guru akan pentingnya keberlanjutan program IL. Siswa yang duduk di bangku kelas XI-B ini mengatakan awalnya U-Tech dipelopori Wakil Kepala SMA Regina Pacis Bidang Sarana Prasarana Usep Duwi Santoso bersama lima siswa.

"Saat ini, komunitas U-Tech beranggotakan 70 anggota, terdiri dari 61 siswa SMA dan 9 siswa SMP. U-Tech berfokus pada pengembangan talenta teknologi informatika para anggota. Di dalamnya terdapat tiga divisi utama, yaitu divisi robotik, divisi metaverse, dan divisi 3D printing. Selain program internal, U-Tech berencana mengadakan edukasi lingkup eksternal. Kami merencanakan beberapa program kerja seperti seminar, lomba, dan pelatihan," terang Paksi.  

Kehadiran Komunitas U-Tech mendapat sambutan positif dasri para siswa. "Bagi saya, komunitas U-Tech menjadi media berharga dalam mengembangkan diri karena di dalamnya banyak pembelajaran seputar teknologi. Saya mengalami banyak kemajuan sejak bergabung," ungkap Nicholas Satria Utomo, siswa kelas XI yang mnejadi anggota divisi robotik.

Terkait rencana pengembangan ke depan, Usep Duwi Santoso yang menjadi pembina U-Tech mengatakan pihak sekolah ingin adanya kontinuitas. Diharapkan, komunitas U-Tech terus berkembang dan menciptakan hasil karya yang bermanfaat. (RO/R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik