Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
DIREKTORAT Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama (Kemenag) menggelar kegiatan penguatan bertajuk Penguatan Tata Kelola Kelembagaan Pendidikan Kesetaraan pada Pondok Pesantren Salafiyah angkatan kedua, di Makassar, Sulawesi Selatan.
Kemenag mengundang beberapa perwakilan tim inti Pokja Pendidikan Keseteraan pada Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS) untuk pengelolaan lembaga.
Pada pembukaan acara tersebut, Plt Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag Waryono mengatakan ada isu-isu terkini yang harus dijawab melalui penguatan tata kelola kelembagaan PKPPS.
"Pesantren tidak lagi steril dari dunia luar lembaga karena pesantren sudah mulai menjadi sorotan siapa pun, entah itu dari orang tua, aparat dan masyarakat sipil lainnya."
"Hal ini menjadi tantangan bagaimana mengubah paradigma pesantren yang kolot dari sisi penguatan tata kelola," jelas Waryono saat memberikan arahan pembukaan acara tersebut via zoom meeting, Kamis (5/10)..
Waryono menambahkan PKPPS harus menjawab tantangan lainnya, yaitu bagaimana menyikapi perkembangan zaman dari sisi tata kelola. Menurut dia, pembelajaran boleh salaf, tapi tata kelola harus dikuatkan secara modern.
Pada kesempatan yang sama, Kasubdit Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag Rahmawati menyatakan legalitas konsep tata kelola pendidikan kesetaraan pondok pesantren salafiyah akan diselesaikan sematang-matangnya dalam kegiatan penguatan di Makassar.
Adapun Kabid Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Provinsi Sulawesi Selatan Mulyadi mengungkapkan beberapa isu krusial yang harus disikapi dalam penguatan tata kelola kelembagaan PKPPS.
"Ada tiga isu krusial yang sering terjadi akhir-akhir ini dan harus perlahan dicarikan solusinya dalam tata kelola kelembagaan PKPPS."
"Di antaranya adalah bagaimana tata kelola menjawab antiperundungan dan kekerasan seksual, ekstremisme dan bagaimana kelembagaan PKPPS menyikapi vokasi pada pesantren," terang Mulyadi.
Sebagai informasi, kegiatan Penguatan Tata Kelola Kelembagaan Pendidikan Kesetaraan dilaksanakan di Hotel Almadera, Makassar, 5-7 Oktober 2023.
Beberapa narasumber kegiatan ini adalah Abdul Majid Muslim (Ketua Umum DPP Pokja PKPPS), Aprilia Sakti (Sekretaris Umum DPP Pokja PKPPS), Abdul Bari (Ketua Pokja PKPPS Jawa Timur) dan Adi Saputra (Wakil Ketua Pokja PKPPS Nasional). (RO/S-2)
KETUA Bidang Pondok Pesantren dan Majelis Taklim Pengurus Pusat GP Ansor, Nur Faizin mendukung gagasan tentang transformasi pendidikan pesantren.
Sementara Kuasa Hukum pelapor -- KDR -- Heru Lestarianto, Sabtu (31/5) menjelaskan aksi penganiayaan tersebut tersebut terjadi pada Februari lalu.
Dia juga membangun kedekatan emosional dengan semua santri agar mereka patuh, disiplin dan menjauhi hal negatif yang bisa merusak masa depan mereka.
Langkah konkret memperbaiki sekolah sekaligus minat belajar para santri ini, adalah bagian upaya besar Aice dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi para siswa sekolah.
Santri dan pesantren dinilai sebagai salah satu komponen bangsa yang berkontrubusi dalam kemerdekan Indonesia sehingga harus diberikan kesempatan mengelola sumber daya alam.
IJTI juga memberi pelatihan tentang jurnalistik bagi para santri.
KEMENTERIAN Agama (Kemenag) resmi membuka seleksi Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) Nasional ke-8 berbasis komputer (CBT) secara daring pada Selasa, (17/06).
MAJELIS Masyayikh menyelenggarakan Workshop Reviu Draf 1 Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Eksternal (SPMI dan SPME) Pendidikan Pesantren pada Jalur Nonformal.
MAJELIS Masyayikh mengingatkan pentingnya penerapan standar mutu tinggi dalam penyusunan jenjang lanjutan pendidikan tinggi pesantren.
GP Ansor mengapresiasi peluncuran seribu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG) di pesantren oleh Cak Imin.
210 pondok pesantren di wilayah Jawa Barat, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur menunjukkan bahwa hanya 54% pesantren yang memiliki akses terhadap air bersih yang layak,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved