Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

21 Nama Pahlawan Nasional Indonesia

Joan Imanuella
14/7/2023 17:43
21 Nama Pahlawan Nasional Indonesia
Ilustrasi 21 daftar pahlawan nasional Indonesia(Ist)

Pahlawan Nasional Indonesia adalah individu atau kelompok yang diakui dan dihormati karena jasanya dalam memperjuangkan kemerdekaan dan pembangunan negara Indonesia. Mereka memiliki peran penting dalam memperjuangkan kemerdekaan, mempertahankan dan memajukan nasionalisme, serta mempromosikan nilai-nilai keadilan, persatuan, dan kemajuan sosial.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, pahlawan adalah orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran.

Berikut kami bagikan beberapa pahlawan nasional Indonesia beserta daerah asalnya.

Baca juga: Wisata Seru di Lima Kota Kelahiran Pahlawan Nasional

1. Soepomo, seorang pahlawan nasional Indonesia yang penting, berasal dari Sukoharjo, Jawa Tengah. Ia terkenal sebagai salah satu perancang Undang-Undang Dasar 1945 bersama dengan Moh. Yamin dan Soekarno. Setelah kemerdekaan Indonesia, Soepomo menjabat sebagai Menteri Kehakiman pertama di Indonesia.

2. H.O.S Tjokroaminoto, juga dikenal sebagai H.O.S Cokroaminoto, adalah pahlawan nasional Indonesia yang berasal dari Madiun, Jawa Timur. Ia merupakan pemimpin dari organisasi pertama di Indonesia, yaitu Sarekat Islam (SI), yang sebelumnya dikenal dengan nama Serikat Dagang Islam. Cokroaminoto terkenal sebagai guru bagi beberapa tokoh terkenal seperti Soekarno, Semaoen, Musso, Alimin, dan Tan Malaka.

Baca juga: Wapres Isyaratkan Pendiri Persatuan Tarbiyah Islamiyah jadi Pahlawan Nasional

3. Hasyim Asyari, atau Kyai Haji Mohammad Hasyim Asy'ari, adalah pahlawan nasional yang berasal dari Jombang. Ia dikenal sebagai pendiri Nahdlatul Ulama (NU), salah satu organisasi Islam pertama dan terbesar di Indonesia. Hasyim Asy'ari juga dikenal sebagai seorang intelektual Muslim yang memberikan sumbangsihnya dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia dengan gagasan-gagasannya yang masih relevan hingga saat ini.

4. Jenderal Soedirman, seorang pahlawan nasional yang berasal dari Purbalingga, Jawa Tengah. Ia tidak hanya dikenal sebagai Panglima Tentara dan Jenderal Republik Indonesia pertama, tetapi juga menjadi yang termuda dalam sejarah. Pada usia 31 tahun, dia telah bergabung dengan para pahlawan kemerdekaan lainnya dalam perjuangan mengusir penjajah Jepang, Belanda, dan sekutu.

5. RM Tirto Adi Soerjo, pahlawan nasional asal Blora, Jawa Tengah, merupakan orang pertama yang merintis surat kabar di Indonesia. Antara tahun 1903 hingga 1908, Tirto mendirikan surat kabar seperti Soenda Berita, Medan Prijaji, dan Putri Hindia. Tirto menyebarkan propaganda kemerdekaan dan melakukan kritik pedas terhadap pemerintahan Hindia Belanda. Akibatnya, ia ditangkap dan dibuang ke Pulau Bacan, Maluku Utara. Pada tanggal 7 Desember 1918, ia meninggal dunia di Batavia.

6. Achmad Soebardjo, seorang pahlawan nasional Indonesia yang berasal dari Karawang, Jawa Barat, memiliki peran penting dalam terjadinya proklamasi kemerdekaan Indonesia. Ia merupakan salah satu anggota kaum tua yang membujuk Soekarno untuk segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Achmad Soebardjo aktif sebagai anggota Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Ia juga menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia yang pertama.

7. Sultan Hasanuddin, pahlawan kemerdekaan Indonesia yang berasal dari Sulawesi Selatan, dijuluki sebagai Ayam Jantan dari Timur. Setelah naik takhta sebagai sultan Kerajaan Gowa, ia berupaya untuk menggabungkan kerajaan-kerajaan kecil di Indonesia Timur dan memberikan perlawanan sengit kepada pihak Kompeni Belanda.

8. Raden Dewi Sartika, pahlawan nasional wanita lain yang berjasa besar dalam perjuangan kaum perempuan pada masa kemerdekaan Indonesia. Ia berasal dari Bandung. Pendidikan yang diterima sebagai keturunan bangsawan menginspirasi Raden Dewi Sartika untuk memperjuangkan hak pendidikan bagi rakyat pribumi dengan mendirikan sekolah khusus wanita.

9. Cut Nyak Dien, pahlawan nasional perempuan yang berasal dari Aceh. Pada masa Perang Aceh, Cut Nyak Dien terlibat dalam perlawanan dengan memimpin rakyat Aceh untuk melawan Belanda. Kematian suaminya, Ibrahim Lamnga, dalam perang tersebut membangkitkan tekad dan semangat Cut Nyak Dien untuk menghentikan penjajahan Belanda.

10. Bung Tomo, yang juga dikenal dengan nama Sutomo, adalah salah satu pahlawan nasional yang berasal dari Surabaya. Bung Tomo terkenal dengan aksi heroiknya dalam membangkitkan semangat arek-arek Suroboyo dalam melawan tentara Nederlandsch Indie Civil Administratie (NICA) Belanda dalam pertempuran 10 November.

Bung Tomo, yang juga seorang jurnalis asal Surabaya, dikenal dengan semboyan "Merdeka atau Mati" dalam pertempuran berdarah di Surabaya tersebut. Pertempuran Surabaya sekarang diperingati sebagai Hari Pahlawan.

11. Pangeran Diponegoro, pahlawan nasional yang berasal dari Yogyakarta, memiliki peran besar dalam memimpin Perang Jawa yang berlangsung selama lima tahun, dari tahun 1825 hingga 1830. Perang ini terjadi di hampir seluruh daerah di Pulau Jawa dan merupakan salah satu perang terbesar dalam sejarah perjuangan melawan Belanda. Meskipun berakhir dengan kemenangan Belanda, Pangeran Diponegoro berhasil menyebabkan kesulitan dan kerugian bagi Belanda dengan gugurnya ribuan serdadu Belanda.

12. Sutan Sjahrir, pahlawan nasional yang berasal dari Padang Panjang, dikenal karena perannya dalam mengorganisir kemerdekaan Indonesia. Bersama dengan Bung Karno dan Bung Hatta, ketiganya dikenal sebagai triumvirat kemerdekaan republik. Pada awal berdirinya republik, Sutan Sjahrir juga menjabat sebagai Perdana Menteri Indonesia.

13. Ki Hadjar Dewantara, pahlawan nasional lain yang berasal dari Yogyakarta. Raden Mas Soewardi Soerjaningrat, yang lebih dikenal sebagai Ki Hadjar Dewantara, merupakan salah satu aktivis pergerakan kemerdekaan. Sepanjang hidupnya, Ki Hadjar Dewantara memiliki peran besar dalam bidang pendidikan di Indonesia. Perguruan Taman Siswa adalah salah satu hasil dari upayanya untuk memberikan kesempatan pendidikan kepada masyarakat pribumi Indonesia yang saat itu hanya dapat dinikmati oleh masyarakat Belanda dan kalangan elit.

14. Tidak lengkap rasanya jika tidak membahas salah satu pahlawan nasional wanita yang berkontribusi besar dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia dan hak-hak kaum perempuan. Pahlawan nasional tersebut adalah R.A. Kartini, yang berasal dari Jepara, Jawa Tengah. Sebagai seorang pahlawan wanita, Raden Adjeng Kartini telah berjasa dalam memperjuangkan kesetaraan hak kaum perempuan selama hidupnya.

Meskipun berasal dari keluarga bangsawan, Kartini tidak menyerah pada penguasa dan nilai-nilai konservatif mereka. Sebaliknya, Kartini dianggap sebagai pelopor pergerakan kaum perempuan pribumi dengan pemikirannya yang lebih moderat.

15. Thomas Matulessy, yang lebih dikenal dengan nama Pattimura, adalah seorang pahlawan nasional asal Maluku yang berperan sebagai panglima perang dalam perlawanan rakyat Maluku melawan tentara VOC Belanda. Karena jasanya yang besar, Bank Indonesia menempatkan gambar pahlawan nasional Pattimura beserta namanya di uang seribu rupiah.

Dengan karisma dan kepemimpinannya, Pattimura berhasil menyatukan kerajaan-kerajaan Nusantara, terutama Ternate dan Tidore, untuk menghadapi penjajah pada tahun 1817.

16. Pahlawan nasional selanjutnya yang sering dilupakan kontribusinya adalah Tan Malaka, yang berasal dari Gunuang Omeh, Sumatra Barat. Ia memiliki peran besar dalam perlawanan terhadap penjajahan Belanda di Indonesia. Pemikirannya, yang tercetak dalam berbagai tulisan, telah menginspirasi Soekarno, Hatta, Sjahrir, dan tokoh-tokoh pergerakan nasional lainnya dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia dari penjajah.

17. Martha Christina Tiahahu, seorang pahlawan nasional dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, berasal dari Maluku Tengah. Ia adalah anak dari Kapitan Paulus Tiahahu, yang membantu Kapitan Pattimura dalam perlawanan melawan Belanda pada tahun 1817. Martha Tiahahu adalah salah satu dari sedikit perempuan yang terlibat langsung dalam medan perang. Usianya yang masih muda tidak membuatnya gentar dan takut dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

18. Mohammad Hatta, atau yang akrab disapa Bung Hatta, adalah salah satu pahlawan nasional yang berperan besar dalam proklamasi kemerdekaan Indonesia. Ia berasal dari Bukittinggi, Sumatra Barat. Semangat patriotisme Bung Hatta sudah tumbuh sejak masa muda dengan partisipasinya sebagai aktivis dan anggota organisasi pergerakan nasional, hingga menjadi seorang negarawan yang mendampingi Soekarno dalam perjuangan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dari penjajahan Belanda.

19. Kita tidak dapat membahas pahlawan kemerdekaan nasional Indonesia tanpa menyebut proklamator kemerdekaan itu sendiri, yaitu Ir. Soekarno yang berasal dari Surabaya. Ir. Soekarno adalah presiden pertama Indonesia yang juga berperan dalam merumuskan dasar negara Pancasila yang masih kita gunakan hingga sekarang. Bersama-sama dengan Mohammad Hatta, Soekarno adalah tokoh penting yang telah menginspirasi masyarakat Indonesia dalam perjuangan mencapai kemerdekaan.

20. Moestopo adalah seorang dokter dan pejuang kemerdekaan yang memainkan peran penting selama Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945. Ia pernah menjadi komandan batalyon Tentara Pembela Tanah Air (PETA). Dalam Pertempuran Surabaya, Moestopo bertindak sebagai penghalang terhadap pasukan Inggris sebelum pertempuran meletus.

Sebelum kedatangan AWS Mallaby di Surabaya, Moestopo sudah mengekspresikan keberatannya. Dan benar saja, pasukan sekutu di Surabaya kemudian mengkhianati perjanjian dengan mengeluarkan ultimatum yang menuntut pasukan Indonesia menyerahkan senjatanya. Kemudian, Moestopo menjadi tokoh yang melakukan perundingan dengan Brigjen Mallaby agar pasukan Inggris tetap berada di pelabuhan. Namun sayangnya, Brigjen Mallaby dan pasukannya melanggar perjanjian tersebut.

21. Agus Salim, pahlawan yang berasal dari Gadang, Sumatera Barat. Pada awal berdirinya republik, Agus Salim memainkan peran penting yang tidak kalah dengan tokoh pergerakan nasional lainnya. Namun, peran Agus Salim dalam panggung politik kemerdekaan sudah dimulai sebelum era kemerdekaan. Ia aktif dalam dunia jurnalistik. Selain itu, Agus Salim juga seorang polyglot yang menguasai tujuh bahasa asing. Agus Salim juga menjadi salah satu pemimpin organisasi Islam terbesar saat itu, yaitu Serikat Islam.

Itulah beberapa nama pahlawan nasional Indonesia, semoga bermanfaat! (Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya