Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
SALAH satu masalah lingkungan yang muncul dari perayaan Idul Adha adalah peningkatan sampah, terutama plastik sekali pakai dan masalah lingkungan lain, yaitu limbah kurban.
Pemerhati Polusi dan Perkotaan WALHI Nasional Abdul Ghofar mengatakan dalam puluhan tahun terakhir, penggunaan kantong plastik sekali pakai sebagai pembungkus daging kurban menimbulkan polusi plastik yang cukup signifikan. Secara nasional, sampah plastik telah mencapai 18 persen kontribusi sampah nasional atau sekitar 12 juta ton sampah per tahun.
"Selain masalah lingkungan, pengunaan plastik sebagai wadah atau kemasan makanan berlemak seperti daging berbahaya bagi kesehatan. Zat adiktif dalam kantong plastik seperti phthalate, adipate dan Bhispenol-A mudah terurai dalam lemak dan panas. Sehingga ada potensi paparan bahan beracun plastik dalam daging yang akan dikonsumsi," kata Abdul saat dihubungi, Kamis (29/6).
Baca juga : Idul Adha 1444 H, BNI Berbagi 730 Hewan Kurban
Penggunaan kantong plastik dikurangi melalui penggantian dengan wadah ramah lingkungan seperti daun jati, daun pisang hingga besek bambu. Hal itu didukung dengan munculnya gerakan Idul Adha tanpa plastik yang direspon positif oleh berbagai kalangan seperti takmir masjid, pemerintah daerah dan masyarakat.
Baca juga : Rayakan Idul Adha, MS Glow Salurkan 50 Ribu Kg Daging Kurban ke Masyarakat
Wadah-wadah ramah lingkungan tersebut sebetulnya sudah dipergunakan sebelum era kantong plastik marak dipergunakan.
Data dari Ditjen PSLB3 KHLK, gerakan Idul Adha tanpa plastik tahun 2022 telah berhasil mengurangi 666.668 lembar kantong plastik atau sekitar 2 ton sampah plastik yang berhasil dicegah. Angka ini belum termasuk upaya pengurangan kantong plastik yang dilakukan secara mandiri oleh pengurus masjid di berbagai daerah.
"Campaign gerakan Idul Adha tanpa plastik memang masih sangat kecil. Perlu ada upaya yang lebih sistematis dengan melibatkan berbagai pihak terutama MUI, organisasi keagamaan Islam seperti NU, Muhammadiyah, dan lainnya agar upaya ini lebih maksimal," ujarnya.
Menurutnya segala inisiatif untuk mengurangi penggunaan plastik dalam penyelenggaraan kurban akan maksimal jika pengurus masjid atau DKM terlibat di dalamnya. Kesadaran lingkungan melalui berbagai momentum seperti sholat jumat, sholat idul adha dan sholat idul fitri dapat disampaikan dalam khutbah.
"Perlu upaya yang lebih sistematis misalnya melakukan kerjasama dengan organisasi keagamaan, forum takmir masjid dan lainnya agar gerakan Idul Adha tanpa plastik menjadi gerakan yang masif. Bukan hanya kampanye seremonial saja," pungkasnya. (Z-8)
Kaantong plastik sekali pakai bisa diganti menggunakan daun jati atau daun pisang sebagai wadah.
PERINGATAN Hari Raya Idul Adha 1446 H/2025 di Temanggung, Jawa Tengah, tahun ini dipastikan bebas sampah plastik
Beberapa pihak lain khawatir akan minimnya alternatif yang ramah lingkungan.
Tujuan dari peringatan ini adalah untuk mengingatkan kita akan dampak buruk penggunaan kantong plastik sekali pakai terhadap lingkungan
Penggunaan wadah-wadah yang bukan kantong plastik salah satunya bertujuan untuk mengurangi limbah plastik.
Limbah plastik telah menjadi isu krusial di Indonesia, di mana belum semua orang menyadari dampak negatifnya terhadap lingkungan dan kesehata
Secara global, lebih dari 1,3 miliar ton makanan terbuang setiap tahun setara sepertiga produksi pangan dunia. Ironisnya, fakta ini berbanding terbalik dengan kondisi jutaan orang
Kemitraan antara Danone SN Indonesia, APL, dan RHJ ini menjadi contoh pendekatan yang bertanggung jawab serta inovatif terhadap pengelolaan limbah produk.
Oakwood Hotel & Apartments Taman Mini Jakarta mengumumkan kolaborasi dengan Food Cycle dan DBS melalui program inovatif Food Rescue Warrior’s.
MAHASISWA Marketing Communication dari Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR dengan bangga mengumumkan penyelenggaraan BhoomeEco, acara inspiratif yang mengangkat tema Food Waste.
Dengan mengolah sampah dapur menjadi kompos maka keluarga juga dapat merasakan manfaatnya sendiri, seperti mendapatkan pupuk tanaman secara gratis.
EKSHIBISI seni bertajuk Biophilia: Shattering Illusion digelar ISA Art Gallery di Gedung Wisma 46, Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved