KEMENTERIAN Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggelar kick off Seleksi Nasional Indonesia Entrepreneur TIK (IdenTIK) 2023, 7 Maret lalu di Bina Nusantara University (Binus), Bekasi, Jawa Barat. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka membuka kompetisi IdenTIK 2023 sekaligus menjadi ajang Roadshow untuk menjaring kandidat-kandidat potensial bagi kompetisi IdenTIK.
Program IdenTIK merupakan dukungan Kementerian Komunikasi dan Informatika terhadap ekosistem digital Indonesia dan menjawab kebutuhan masyarakat akan layanan digital yang aman dan inovatif. IdenTIK adalah program pengembangan dari ID.UP, sebuah wadah kompetisi untuk mendorong munculnya potensi produk TIK karya anak bangsa yang mampu unjuk gigi di mata dunia.
Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo, Bonifasius Wahyu Pudjianto, dalam keterangan yang diterima, Selasa (14/3) menyatakan bahwa IdenTIK bukan sekedar seleksi karya TIK, tetapi juga ajang untuk
membangun bisnis. "IdenTIK adalah salah satu metode untuk mengembangkan bisnis. Seluruh inovasi harus menjadi peluang
usaha,” ucap Bonifasius.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfostandi) Kota Bekasi, yang diwakili Kepala Bidang E-Government Diskominfostandi kota Bekasi Arwani, menyambut baik penyelenggaraan IdenTIK untuk membuka peluang kolaborasi dalam rangka meningkatkan pembangunan kota Bekasi sebagai Smart City.
“Peningkatan angka kematangan Smart City dan pelayanan berbasis digital Kota Bekasi menjadi prioritas kami di tahun 2023. Mudah-mudahan hasil kompetisi ini bisa kami kolaborasikan, bisa kami gunakan untuk membangun kota Bekasi,” ujar Arwani.
Sedangkan Direktur Kampus BINUS Bekasi, yang diwakili Dekan Fakultas Ekonomi dan Komunikasi Gatot Soepriyanto menyampaikan harapannya melalui program IdenTIK. "Melalui ajang IdenTIK, Kita bisa mendapat karya-karya luar biasa yang menggunakan teknologi yang bisa kita manfaatkan. Teknologi terus berkembang dan ini adalah kesempatan yang sangat baik untuk kita berkreasi,” tutur Gatot.
Ketua Dewan Juri IdenTIK, Eko Kuswardono Budiardjo menekankan tentang pentingnya peran sumber daya manusia dalam perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Indonesia. ":Masa depan TIK itu yang utama bukan teknologinya, tapi yang utama adalah human capital. Kalau human capita Indonesia hebat, maka bisa kita gunakan untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Indonesia,” ungkap Eko.
Eko juga menambahkan bahwa terdapat 6 (enam) kategori yang dapat diikuti dalam kompetisi IdenTIK, yaitu Public Sector, Private Sector, Inovasi Teknologi Konten Digital, Digital Inclusivity, Digital Startup, dan Digital Innovation.
Kick Off Seleksi Nasional IdenTIK 2023 dilanjutkan dengan talkshow bertema 'Collaborate to Grow Stronger' yang menghadirkan dua juri IdenTIK, yaitu Jurike V Moniaga (Juri IdenTIK Kategori Digital Inclusivity) dan Yudho Giri Sucahyo (Juri IdenTIK Digital Innovation) yang menjelaskan tentang syarat dan ketentuan karya dari setiap
kategori IdenTIK. (RO/R-2)