Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DIREKTUR Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu mengatakan pentingnya deteksi dini dalam menangani penyakit kusta di Indonesia.
"Saya kira deteksi dini itu sangat penting sekali kita lakukan. Begitu dapat (menemukan kasus kusta.), langsung diobati maka tuntas sehingga tidak akan menimbulkan disabilitas," kata dia dalam acara 'Lokakarya Nasional dalam Rangka Memperingati Hari Neglected Tropical Deseases/NTDs 2023' di Jakarta, Senin (30/1).
Maxi menjelaskan penanganan disabilitas kusta masih menjadi tantangan yang harus diselesaikan. Pihaknya menyebut kasus cacat tingkat 2 di Indonesia jumlahnya kecil. Namun semestinya jumlah tersebut 0 kasus.
"Kalau kusta masih ada disabilitas, itu menurut saya, kita masih gagal ya. Hampir 6% ditemukan (disabilitas akibat kusta). Zaman sekarang kalau obatnya sudah ada, tapi kalau masih ada disabilitas tingkat 2, itu berarti kita boleh dikatakan gagal," kata dia.
Kondisi disabilitas pada penderita kusta bisa terjadi bila penyakit kusta tidak segera diobati sehingga mengakibatkan kerusakan saraf progresif yang berujung pada disabilitas.
Baca juga: Waspadai Aritmia Bisa Menyerang Kalangan Usia Muda
Maxi menambahkan, Indonesia termasuk tiga negara penyumbang kasus kusta tertinggi di dunia, selain Brasil dan India. Menurutnya, penyakit kusta adalah penyakit tertua di dunia dan merupakan penyakit tropis yang terabaikan.
Dari 50 kasus baru, 5 kasus kusta terjadi pada anak, walaupun tren penyakit ini menurun. Lebih lanjut disampaikan bahwa intervensi penanganan kusta dikatakan gagal ketika penyandang kusta menjadi penyandang disabilitas. Untuk itu, deteksi dini sangat penting dilakukan.
Di Indonesia, ujar dia, prevalensi kusta sudah di bawah target, yaitu lebih kecil dari 1 per 10.000 penduduk.
"Tapi pada 2022 menunjukkan bahwa masih ada tujuh provinsi dan 118 kabupaten/kota yang belum eliminasi kusta, yang artinya prevalensinya masih lebih dari satu di antara 10.000 penduduk," kata dia.
Semakin tinggi angka kusta, lanjut Maxi, semakin tinggi angka diskriminasi dan stigmatisasi. Harapannya, Indonesia tidak hanya dapat mencapai zero leprosy tetapi juga zero disability dan zero stigma. (Ant/OL-16)
Generasi Beta: Pahlawan atau korban revolusi teknologi? Mari kita bahas.
Dalam dekade terakhir, masyarakat Indonesia mulai akrab dengan dunia digital. Mulai dari kakek-nenek hingga cucu telah melek teknologi informasi.
Di era digital yang terus berkembang, transformasi digital bukan hanya sekadar tren. Itu telah menjadi kebutuhan mendesak dalam berbagai bidang, termasuk di bidang kesehatan.
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (Simpus) adalah sebuah sistem digital yang dirancang khusus untuk membantu Puskesmas dalam mengelola berbagai informasi kesehatan.
Kalian harus perbanyak minum air putih. Air putih bermanfaat baik untuk kesehatan kulit. Dengan asupan cairan tubuh yang baik maka badan dan kulit menjadi terwat.
Putri Catherine dari Wales mengumumkan sedang menjalani kemoterapi pencegahan untuk mengobati kanker. Tapi apa itu kemoterapi pencegahan?
Skoliosis merupakan kelainan pada bentuk tulang belakang yang tumbuh ke samping menyerupai huruf C atau S.
Ada 5 gejala skoliosis yang wajib diketahui para orang tua agar dapat ditangani sedini mungkin.
Penyakit mata tiroid, juga dikenal sebagai oftalmopati tiroid atau penyakit Graves, adalah kondisi di mana mata seseorang terpengaruh gangguan pada kelenjar tiroid.
Meskipun tidak ada hubungan langsung, sekitar 30% penderita Graves mengalami TED. Mengubah pola makan dapat menjadi kunci dalam mengelola gejala kedua kondisi ini.
Penyakit Graves dan Struma Basedow merupakan gangguan kelenjar tiroid yang sering kali disamakan. Ini perbedaannya.
Batu ginjal, atau yang dikenal dengan istilah medis nefrolitiasis, adalah kondisi umum di mana material keras terbentuk di ginjal dan menyebabkan rasa sakit yang parah saat kemih keluar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved