Selasa 13 Desember 2022, 11:10 WIB

Pemerintah Percepat Pencairan Dana Stimulan Perbaikan Rumah Terdampak Gempa Cianjur

Dinda Shabrina | Humaniora
Pemerintah Percepat Pencairan Dana Stimulan Perbaikan Rumah Terdampak Gempa Cianjur

ANTARA/ Raisan Al Farisi
REHAB RUMAH: Seorang pengungsi memandangi rumahnya yang rusak berat akibat gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat.

 

MENINDAKLANJUTI arahan Presiden Jokowi terkait perubahan besaran nilai bantuan stimulan perbaikan rumah rusak berat, sedang, dan ringan terdampak gempa bumi di Cianjur, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengadakan Rapat Koordinasi Tingkat Menteri (RTM) pada Senin (12/12) kemarin.

RTM pada kali ini bertujuan untuk mendorong percepatan implementasi bantuan perbaikan rumah rusak berat, sedang, dan ringan melalui revisi SK Kepala BNPB Nomor 85 Tahun 2022 tentang Bantuan Dana Siap Pakai untuk Penanggulangan Gempa Bumi di Cianjur Jawa Barat.

Menko PMK Muhadjir Effendy menyebut terdapat beberapa perubahan besaran nilai bantuan stimulan yang diberikan pemerintah untuk perbaikan rumah terdampak bencana gempa bumi di lokasi Cianjur. "Perubahan nilainya itu adalah untuk yang rusak berat itu dari 50 juta dirubah menjadi 60 juta, rumah yang rusak sedang dari 25 juta menjadi 30 juta, sedangkan yang rusak ringan dari 10 juta menjadi 15 juta," jelasnya dalam konferensi pers di Kantor Kemenko PMK, Senin (12/12).

Berdasarkan data dari BNPB per 12 Desember 2022, jumlah rumah rusak sebanyak 56.480 rumah yang terdiri dari 13.633 rusak berat, 16.059 rusak sedang, dan 26.856 rusak ringan.

Pada tahap pertama pembangunan/perbaikan rumah sudah tersalurkan dananya kepada 8.316 unit yang telah terdata. Kemudian pada tahap kedua, terdapat 16.745 rumah terdampak yang sudah diajukan ke Kementerian Keuangan terkait percepatan pencairan Dana Siap Pakai berdasarkan usulan BNPB termasuk kenaikan bantuan stimulannya.

Menko Muhadjir juga mengatakan pada saat ini sedang dilakukan pembersihan dari puing-puing gempa dan masyarakat yang terkena gempa juga sudah membangun kembali rumahnya. Selain itu, terdapat sembilan desa yang akan direlokasi dikarenakan terlewati oleh patahan sesar aktif Cugenang sehingga dibutuhkan kerjasama semua pihak dalam memberikan afirmasi bantuan kepala masyarakat yang terdampak.

"Tadi juga sudah ada komitmen dari pemkab dan pemprov juga akan ikut memberikan stimulan terutama untuk rumah-rumah yang akan diperbaiki oleh masyarakat itu sendiri ataupun melalui pihak ketiga. Termasuk mitigasi dampak sosial kepada masyarakat akibat relokasi," tuturnya.

Disamping itu, Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto merekomendasikan bahwa semua infrastruktur yang ada di daerah patahan untuk direlokasi sehingga nantinya lahan tersebut dijadikan sebagai jalur hijau pertanian maupun perkebunan.

Ia juga memastikan lahan yang dijadikan tempat relokasi harus clear and clear yang artinya aman dari segi lahan, tata ruang, dan administratif pemerintahan. "Maka lahan untuk relokasi kami harus pastikan clear and clean jadi artinya secara lahan bukan berada di daerah yang rawan bencana, secara tata ruang lahan tersebut dijadikan sebagai zona yang dapat dimanfaatkan untuk perumahan dan pemukiman, kemudian secara administratif pemerintah daerah juga memastikan lahan tersebut terbebas dari kepentingan pribadi," pungkasnya. (H-1)

Baca Juga

MCH 2023

Miqat Ihram Haji di Hotel Masing-Masing

👤Windy Dyah Indriantari 🕔Selasa 06 Juni 2023, 13:30 WIB
Jemaah haji Indonesia bisa mengambil miqat makani di hotel masing-masing untuk ihram...
MI/SUSANTO

Kemenko PMK Evaluasi Persiapan Pelaksanaan Haji

👤Indriyani Astuti 🕔Selasa 06 Juni 2023, 13:27 WIB
Rapat evaluasi akan dihadiri Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin karena terkait penambahan jumlah tenaga kesehatan yang akan...
Freepik

Cita-cita Langsing? Berikut 5 Tips Diet dari Ahli Gizi UGM

👤Mesakh Ananta  🕔Selasa 06 Juni 2023, 13:13 WIB
Ingat, diet tidak dapat sembarang dilakukan. Diet yang tidak sesuai, bukannya membawa tubuh ke arah lebih sehat, namun...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya