Program Literasi Perpusnas Jangkau 750 Ribu Masyarakat Indonesia

Faustinus Nua
13/11/2022 12:00
Program Literasi Perpusnas Jangkau 750 Ribu Masyarakat Indonesia
Pengunjung memilih buku di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Jakarta(ANTARA FOTO/Darryl R)

PERPUSTAKAAN Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) terus mendukung upaya peningkatan literasi masyarakat Indonesia. Dengan paradigma baru yakni transfer knowledge, setidaknya 750 ribu orang yang tersentuh dari program tersebut.

"Hasil pelatihan literasi yang kita berikan di tahun ini sudah mencapai 750 ribu partisipan," kata kepala Perpusnas Syarif Bando dalam keterangannya, Minggu (13/11).

Menurutnya, angka 750 ribu tersebut merupakan progres luar biasa dan di luar dugaan. Sebab, dengan anggaran terbatas, Perpusnas tahun ini menetapkan target sebanyak 20 ribu masyarakat yang bisa terjangkau program literasi.

Syarif mengatakan program tersebut mendorong perluasan akses bacaan hingga ruang belajar di masyarakat. Pihaknya percaya program itu akan efektif untuk meningkatkan literasi masyarakat di seluruh penjuru Tanah Air.

"Hasil pelatihan kita berikan tahun ini, kurang lebih anggarannya Rp280 miliar, itu seluruh Indonesia target 20 ribu (orang), tapi yang sudah tercapai 750 ribu," bebernya.

Baca juga: Festival Taman Baca dan Komunitas Literasi Gelar Diskusi Proses Kreatif Menulis

Dengan capaian tersebut, ucapnya, hal itu membuktikan kecintaan masyarakat terhadap bacaan masih tinggi. Masyarakat membutuhkan akses yang lebih luas dan inovasi-inovasi baru yang relevan.

Lantas, hal itu juga menegaskan keberadaan perpustakaan masih menjadi mercusuar di tengah masyarakat. Menjadi kekuatan bagi bangsa Indonesia dalam menghadapi tantangan zaman.

"Itulah sebabnya perpustakaan adalah benteng demokrasi yang paling penting di seluruh dunia," pungkasnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya