Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
ADA beragam cara yang bisa disumbangkan kampus untuk membantu pemerintah untuk memberikan edukasi pada masyarkat. Seperti yang dilakukan Universitas Mercu Buana. Mereka bekerja sama dengan SMK Yappenda sebagai bentuk implementasi dari kuliah peduli negeri.
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk sharing session tentang public speaking, sehingga para siswa dapat mengikuti kegiatan lebih santai dan mudah dalam menyimak materi yang diberikan. Kegiatan ini mengusung tema 'Pentingnya Keterampilan Public Speaking, Guna Meningkatkan Kemampuan Berbicara di Depan Umum bagi siswa di SMK Yappenda'.
Acara yang digelar pada Senin (23/5) lalu itu dihadiri 31 siswa kelas XII dari setiap jurusan, terdiri dari Akuntansi, Administrasi Perkantoran, Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), dan Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM).
Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana, yaitu Ibu Dr. Elly Yuliawati, M.Si saat memberi sambutan mengatakan, kuliah peduli negeri merupakan implementasi dan kontribusi mahasiswa sebagai akademisi, yang memberikan keterampilan kompetensinya untuk kemaslahatan masyarakat.
Penyampaian materi kegiatan ini dipandu oleh dua orang mahasiswi Universitas Mercu Buana yakni Dini Meilinda dan Zahrotus Sholihah. Materi yang diberikan kepada siswa berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki oleh pembicara.
“Maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan para siswa, khususnya siswa SMK Yappenda. Diharapkan ilmu dan pengalaman yang telah kami berikan dapat bermanfaat, baik dalam kehidupan sehari-hari, maupun dunia perkuliahan atau dunia kerja,” ujar Dini Meilinda .
Proses kegiatan tidak hanya menyampaikan materi, melainkan ada sesi tanya jawab dan tantangan. Terdapat 3 siswa yang berani menjalani tantangan yang diberikan yaitu mempraktekkan public speaking dengan berbicara di depan peserta lain.
“Dari kegiatan itu dan materi yang diberikan membuat saya bisa menjadi orang yang percaya diri. Pada saat saya harus maju ke depan melakukan public speaking, saya merasa lebih percaya diri karena biasanya saya malu melakukan hal tersebut”, ucap Putri Annisa, salah satu siswi SMK Yappenda.
Lewat kegiatan itu, semua pihak yang terlibat merasakan antusiasme para peserta. Sehingga kegiatan dapat dinilai berjalan dengan baik dan lancar. Diharapkan apa yang menjadi tujuan kegiatan ini bisa tercapai dan memberikan dampak positif, baik bagi mahasiswa Universitas Mercu Buana, pihak sekolah SMK Yappenda, maupun para siswa. (RO/A-1)
Area bermain Active Edu Fun yang dirancang khusus seperti Sally's Water Play Lab, Eddy's Organic Seed Pit, Carly's Giant Ball Pool dan Role Play Town yang unik.
Sebuah wahana rekreasi keluarga sekaligus pusat konservasi satwa dalam ruang pertama di Indonesia persembahan Taman Safari Indonesia yang bekerja sama dengan Aquaria KLCC Malaysia.
Waterplay yang terhubung langsung dengan pusat perbelanjaan ini berkonsep Rooftop Garden, menjadikan taman hijau sebagai bagian dari atraksi bermain anak yang menarik.
TAMAN Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk masuk tempat rekreasi itu dengan tiket gratis pada Jumat (1/9) hari ini.
Antusias pengunjung Wahana Bojong Karnival (BK) sangat luar biasa. Tampak pengunjung berbondong-bondong mencoba berbagai wahana permainan saat pertama kalinya dibuka untuk umum,
DANONE Aqua meluncurkan sebuah wahana edukatif, Zona Kebaikan Air, di Taman Pintar Yogyakarta, Senin (8/4).
Program kuliah online bisa menjadi alternatif cara bagi para pekerja untuk meraih gelar sarjana. Seperti apa prosesnya?
Universitas Widyatama (UTama) memberikan kesempatan kepada hampir 1.000 siswa SMA dan SMK dari sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar) ikuti program Trial Class “Satu Hari Menjadi Mahasiswa”.
Program Peningkatan Produktivitas Anak Muda Indonesia
GUBERNUR DKI Jakarta, Anies Baswedan mengizinkan aktivitas perkuliahan dilakukan secara tatap muka atau luring. Untuk pembelajaran level SD hingga SMA/SMK masih daring.
"Saya kira tahun ini dimungkinkan perguruan tinggi dibuka. Saya kira dengan cara terbatas, kapasitasnya terbatas, kemudian jamnya terbatas, kemudian mata kuliahnya terbatas," kata Ariza
Haris Azhar membantah telah dibiayai kuliah di Harvard untuk mengambil gelar doktor sebagaimana dikatakan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved