Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Efektivitas Booster Menurun di Bulan Ke-4, Perlukah Dosis Keempat?

Zubaedah Hanum
05/3/2022 12:30
Efektivitas Booster Menurun di Bulan Ke-4, Perlukah Dosis Keempat?
Ilustrasi(AFP)

VAKSINASI dosis ketiga atau booster telah terbukti dapat meningkatkan perlindungan terhadap covid-19, bahkan untuk melawan varian Omikron yang memiliki penularan lebih cepat. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa perlindungan tersebut akan mulai berkurang pada bulan keempat setelah vaksinasi.

Berdasarkan studi yang dirilis oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) tersebut, membuat banyak orang bertanya apakah diperlukan dosis keempat vaksin covid-19 agar tetap terlindungi di saat pandemi masih terus berlanjut.
 
Menurut para ahli, saat ini mereka masih belum memiliki data yang menyarankan apakah semua orang dewasa perlu mendapatkan dosis keempat.

“Jika kamu sudah mendapatkan suntikan booster dan memiliki sistem imun yang baik, maka tidak diperlukan dosis keempat untuk saat ini,” kata David Dowdy, MD, profesor epidemiologi di Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health.

Ia menerangkan, dosis keempat vaksin covid-19 kemungkinan akan diberikan tergantung pada waktu serta tingkat keparahan dari gelombang covid-19 di masa mendatang.

Sehingga untuk saat ini masih belum bisa dipastikan mengenai kepastian suntikan keempat dari vaksinasi covid-19.

“Saya berpikir bahwa kita akan melihat rekomendasi untuk dosis keempat jika memang ada gelombang selanjutnya pada covid-19. Dan suntikan itu akan lebih tepat diberikan pada waktu gelombang penyakit, bukan pada berapa lama sejak dosis vaksinasi yang terakhir,” kata Dr Dowdy.

Selain itu, Dr Dowdy juga menyebutkan bahwa jika memang suatu hari nanti ada kewajiban untuk melakukan suntikan vaksinasi covid-19 dosis keempat kemungkinan hal tersebut tidak akan difasilitasi lagi oleh pemerintah.

“Jika kita harus melakukan booster secara rutin, kemungkinan itu akan seperti vaksin flu saat ini. Suntikan tersebut akan ditawarkan sebelum gelombang penyakit datang, untuk memberikan perlindungan, dan kemungkinan akan dibutuhkan oleh kelompok tertentu," kata Dr Dowsy.

"Seperti tenaga kesehatan, yang memang berisiko terkena infeksi, sampai kelompok dengan gangugan imun,” imbuh Dr Dowsy.

Tetapi untuk saat ini, dosis ketiga tampaknya sudah cukup bagi banyak orang. Bahkan sekalipun perlindungannya akan berkurang. "Bagi orang yang sudah divaksinasi, covid-19 sudah tidak lebih buruk dari flu dalam tingkat keparahannya," tutup Dr Dowdy. (Medcom.id/H-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya