Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
WAKIL Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Alue Dohong dan Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) John Wempi Wetipo menyusuri Estuari Dam Suwung menggunakan perahu untuk melihat langsung Aksi Bersih Mangrove menggunakan kano, Sabtu, (29/01).
Aksi ini melibatkan peserta sebanyak 81 orang yang berasal dari 15 komunitas di Bali, Kementerin Lingkungan Hidup dan Kehutan (KLHK), Green Leadership Indonesia dan Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (TKN PSL).
Aksi bersih mangrove di Dam yang berada di kawasan Mangrove Conservation Forest di Denpasar tersebut berhasil mengumpulkan sampah sebanyak 995 kg yang selanjutnya akan dipilah dan dimanfaatkan kembali.
Baca juga: Triwulan 1 Vaksin Booster Fokus Gunakan AstraZeneca
Kegiatan Aksi Bersih Mangrove ini menjadi bagian dari persiapan Bali sebagai tuan rumah penyelenggaran pertemuan G20 di mana mangrove dikawasan tersebut akan menjadi lokasi show case keberhasilah rehabilitasi mangrove di Indonesia kepada para pemimpin negara G20.
Wakil Menteri Alue Dohong memuji keterlibatan aktif komunitas dan para generasi muda pada aksi tersebut.
“Saya merasa senang dengan penyelenggaraan acara Aksi Bersih Mangrove yang dilakukan selama tiga hari terakhir ini, apalagi dengan keikutsertaan komunitas dan anak-anak muda yang penuh semangat dan peduli dengan kelestarian lingkungan terutama di kawasan hutan mangrove,” ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (29/1).
Alue pun menjeaskan tentang pentingnya keberadaan hutan mangrove bagi lingkungan hidup yakni sebagai tumbuhan yang mampu menahan arus air laut yang mengikis daratan pantai dan juga memiliki fungsi sebagai penyerap gas karbondioksida (CO2) dan penghasil oksigen (O2). Selain ituhutan mangrove memiliki peran sebagai tempat hidup berbagai macam biota laut seperti ikan-ikan kecil untuk berlindung dan mencari makan.
Ia berharap semua pihak dapat saling bahu membahu menjaga hutan mangrove, bahkan mengkonservasinya dalam rangka penjagaan dan pelestarian hutan agar fungsi-fungsi mangrove dapat dioptimalkan sebaik mungkin.
"Mari kita terus menjaga ekosistem mangrove ini dari pencemaran yang berasal dari sampah yang kemarin-kemarin kita bisa lihat juga di tempat ini. Kawasan Waduk Muara ini juga dapat menjadi salah satu cara untuk dapat menjadi filter bagi sampah-sampah yang akan masuk ke muara,” ucapnya.
Sementara itu Wamen PUPR Jhon Wempi pun mengucapkan terimakasih atas upaya semua pihak yang terlibat aktif dalam kegiatan Aksi Bersih Mangrove dalam menyambut KTT G20.
“Saya berharap aksi ini terus berjalan dan dapat mengubah perilaku dan mental kita semua untuk tetap disiplin dalam menjaga kebersihan lingkungan kita,” ujarnya.
Wamen PUPR menyatakan bahwa Bapak Presiden Joko Widodo telah memberikan penugasan khusus kepada Kementerian PUPR untuk melaksanakan pembangunan infrastruktur untuk mendukung Persiapan Presidensi Indonesia dalam KTT G20 di Bali.
Agar tidak merusak mangrove, Kementerian PUPR akan mengoptimalkan penggunaan material bambu, kayu dan unsur alami serta mengurangi penggunaan beton. Kegiatan yang telah dimulai sejak awal Januari ini ditargetkan selesai pada bulan September, sehingga pada Oktober 2022 lokasi ini telah siap untuk menjadi Show Case Mangrove saat perhelatan KTT G20.
Momen Acara Aksi Bersih Mangrove ini juga bertepatan dengan Rahajeng Rahine Tumpek Kandang/Tumpek Uye yang dirayakan oleh umat Hindu setiap 6 bulan sekali, dimana upacara tumpek ini membawa misi pelestarian lingkungan baik lingkungan alam maupun lingkungan budaya. Pelestarian lingkungan alam ditujukan untuk keselamatan bumi pertiwi.
Pada kesempatan ini juga dilakukan penyerahan bantuan satu set jaring sampah kepada komunitas nelayan Batu Lumbang yang akan digunakan sebagai penahan sampah yang berasal dari sungai menuju laut di sekitar muara Loloan Batu Lumbang. Selain itu juga dilakukan pelepasan bibit ikan nila di Waduk Muara Nusa Dua. (H-3)
‘’Kolaborasi, termasuk dengan kerja sama dengan pihak swasta menjadi kunci untuk membangun sistem pengelolaan sampah yang efektif, bernilai ekonomis dan ramah lingkungan,”
KEPALA Subdit Ditjen KLHK Yuli Prasetyo Nugroho menuturkan terdapat beberapa kearifan lokal dari masyarakat adat yang dapat menjadi contoh dalam pengelolaan sampah sisa makanan (food waste).
Kayu itu dikumpulkan untuk kemudian direbus. Sebanyak 10 kg kayu mangrove, direbus dengan 10 liter air untuk menghasilkan 7 liter cairan tinta.
Program pembagian bibit pohon gratis yang digagas KLHK menjadi langkah penting dalam upaya pelestarian lingkungan di Indonesia.
Dalam mengelola sampah kemasan, GCPI bekerja sama dengan Indonesia Packaging Recovery Organisation (IPRO),
Pendanaan konservasi ini memerlukan anggaran besar sehingga memerlukan kontribusi semua pihak untuk menutup gap antara anggaran dengan kebutuhan yang tersedia.
KPK membeberkan konstruksi perkara terkait OTT di OKU, yang menjerat 6 tersangka. Perwakilan DPRD OKU meminta jatah proyek fisik di Dinas PUPR senilai Rp7 miliar.
Menteri PU-Pera Basuki Hadimuljono menyebut pembangunan landasan pacu atau runway jalur taxi dan apron bandara di Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah selesai.
Kementerian PUPR menekankan pentingnya ketepatan sasaran dalam penyaluran bantuan perumahan, mengingat banyak rumah subsidi diterima oleh masyarakat yang tidak berhak.
Kementerian PUPR mendapat alokasi anggaran RP75,63 triliun dalam RAPBN 2025. Anggaran tersebut turun drastis dari pagu anggaran yang diajukan sebesar Rp164,6 triliun.
Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR menyebut Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN telah terhubung dengan jaringan infrastruktur jalan, meski secara persentase belum mencapai 90% rampung.
KPK memeriksa dua saksi guna mendalami proses lelang shelter atau tempat perlindungan dari bencana tsunami di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved