Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PSIKOLOG Ninuk Widyantoro mendukung upaya pencegahan dalam pelaksanaan female genital mutilation (FGM) atau sunat perempuan.
"Saya kira pencegahan yang lebih luas itu hal yang baik dari segi kesehatan, psikologi," kata Ninuk dalam Webinar Series Pencegahan Pelukaan dan Pemotongan Genitalia Perempuan (P2GP) dengan tema P2GP dari Perspektif Kesehatan, yang diikuti secara daring, Kamis (16/12).
Hal itu karena penyembuhan trauma akibat tindakan FGM melalui terapi tidak selalu mudah dilakukan karena ada sebagian orang yang tidak bisa mengingat traumanya sehingga bisa menyulitkan proses terapi penyembuhan trauma.
Baca juga: Kemenag, BKKBN, dan BRIN Perkuat Kerja Sama Cegah Stunting
"Jadi bisa diterapi tapi tidak selalu mudah," katanya.
Pelaksanaan FGM bisa menyebabkan trauma bagi perempuan yang menjalaninya.
"Yang menyebabkan seseorang itu jika berkaitan dengan memori buruknya membuat dia teringat kembali peristiwa itu dan menunjukkan reaksi yang sangat ketakutan, dia menolak dan sebagainya," katanya.
Hal senada dikatakan Direktur Kesehatan Keluarga Kementerian Kesehatan Erna Mulati.
Erna menyebut perempuan yang disunat dapat mengalami trauma psikologis yang berkepanjangan.
"Trauma psikologisnya bisa puluhan tahun. Dan ini tentu juga memberikan dampak yang negatif terkait dengan kontrol emosional," katanya.
Tiak hanya menyebabkan trauma, FGM juga berdampak terjadinya perdarahan.
Kemudian ada rasa nyeri berlebihan yang memungkinkan perempuan pingsan serta bisa terjadi syok karena perdarahan yang dialami.
Dampak lainnya terjadinya infeksi saluran kencing serta tidak bisa merasakan kebahagiaan saat berhubungan seksual. (Ant/OL-1)
Ketika masih bayi, si kecil belum terlalu banyak bergerak, sehingga proses penyembuhan pun dapat lebih cepat.
Khitan bernilai ibadah juga membantu kebersihan dan kesehatan organ vital anak laki-laki. Ini sesuai dengan tagline Khitan Holiday III: Anak Sehat, Bangsa Kuat.
Ketika oknum kepala Puskesmas sedang melakukan khitan, terjadi kesalahan yang membuat kemaluan korban terpotong.
Kajian Musawarah bekerja sama dengan Klinik Sunat 123 sebagai partner mengadakan kegiatan khitanan bertemakan Sunat Bareng Riko.
Kemensos melalui Korpri dan Sentra Handayani menggelar sunatan massal bagi anak-anak di wilayah Jakarta di Sentra Handayani, Jakarta Timur pada Kamis (21/7).
Tindakan laser tidak hanya terbatas untuk pengobatan kelainan kulit, batu ginjal, operasi mata, tumor, dan kecantikan saja. Tapi bisa juga untuk sunat (sirkumsisi).
Organisasi perempuan dan ortonom Muhammadiyah 'Aisyiyah menegaskan kembali pandangannya yang tidak menganjurkan praktik sunat perempuan lantaran merugikan bagi perempuan.
Dikatakan bahwa perempuan tidak menyadari dampaknya hingga saat mereka tumbuh dewasa.
Sebanyak 55% anak perempuan dari perempuan usia 15-49 tahun di Indonesia menjadi korban sunat perempuan.
Responden kebingungan harus melapor kepada pihak mana jika merasakan dampak dari praktik P2GP karena pihak Dinas Kesehatan, Puskesmas, dan Polsek setempat juga tidak menerima laporan korban.
Komnas Perempuan mencermati bahwa kebijakan penghapusan praktik sunat perempuan merupakan bagian dari upaya kesehatan sistem reproduksi sesuai siklus hidup
Komnas Perempuan mendorong agar kebijakan penghapusan sunat perempuan tidak hanya untuk bayi, balita, dan anak prasekolah. Tetapi juga berlaku bagi perempuan di semua umur
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved