Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
PERBEDAAN DNA dan RNA sangat penting ketika mempelajari sel makhluk hidup. Dengan mudah kita dapat melihat perbedaan DNA dan RNA yang bisa dilihat dari kepanjangan singkatannya, yaitu asam deoksiribonukleat dan asam ribonukleat. Keduanya merupakan senyawa kimia yang dapat dibuat oleh tubuh kita, dan memiliki peran vital untuk perkembangan serta pertumbuhan manusia secara keseluruhan.
DNA (deoxyribonucleic acid) dan RNA (ribonucleic acid) sama-sama membawa informasi genetik. DNA dan RNA merupakan molekul terpenting dalam biologi sel. Keduanya bertanggung jawab atas penyimpanan dan pembacaan informasi genetik.
Perbedaan DNA dan RNA dapat dilihat secara struktural maupun fungsional. Perbedaan DNA dan RNA berkaitan dengan fungsi, struktur, komposisi, dan reaktivitas dan lain-lain. Berikut penjelasannya.
1.Struktur Gula
DNA memiliki kandungan gula bernama deoxyribonucleic acid. Jenis gula ini mengandung kandungan basa A (adenine), T (timin), C (citocine), dan G (guanine).
Untuk RNA, gula yang ada di dalamnya disebut ribosa. Adapun kode yang dimilikinya adalah A (adenine), U (uracile), C (citocine), dan G (guanine).
Satu-satunya perbedaan antara ribosa dan deoksiribosa adalah ribosa memiliki satu gugus -OH lebih banyak daripada deoksiribosa, yang memiliki -H terikat pada karbon kedua (2 ') di dalam cincin.
2.Fungsi
Perbedaan DNA dan RNA yang tak kalah penting adalah fungsinya. DNA dan RNA memiliki fungsi yang berbeda pada manusia. DNA bertanggung jawab untuk menyimpan dan mentransfer informasi genetik, sedangkan RNA secara langsung mengkode asam amino dan bertindak sebagai pembawa pesan antara DNA dan ribosom untuk membuat protein.
DNA berfungsi sebagai informasi genetik jangka panjang. DNA menjadi transmisi informasi genetik untuk membuat sel lain dan organisme baru.
Sementara RNA digunakan untuk mentransfer kode genetik dari inti ke ribosom untuk membuat protein. RNA digunakan untuk mengirimkan informasi genetik pada beberapa organisme dan mungkin merupakan molekul yang digunakan untuk menyimpan cetak biru genetik pada organisme primitif.
3.Lokasi
DNA ditemukan didalam nukleus atau inti sel dan juga didalam cairan inti sel atau nucleoid, sedangkan RNA ditemukan didalam sitoplasma sel, nukelus, dan ribosom.
Dilansir dari Microbe Notes, DNA tidak bisa meninggalkan inti nukleus, sedangkan RNA dapat meninggalkan intinya.
4.Bentuk Rantai
DNA memiliki bentuk double heliks yang terdiri dari dua rantai yang saling berpilin, sedangkan RNA hanya terdiri atas satu rantai atau heliks tunggal. RNA juga memiliki rantai nukleotida yang jauh lebih pendek jika dibandingkan dengan rantai DNA.
5.Komposisi Basa
Basa nitrogen dalam DNA adalah unit dasar kode genetik, dan susunan serta pasangannya yang benar penting untuk fungsi biologis. Empat basa yang menyusun kode ini adalah adenin (A), timin (T), guanin (G), dan sitosin (C). Basa berpasangan bersama dalam struktur heliks ganda, pasangan ini adalah A dan T, serta C dan G.
DNA dan RNA juga memiliki basa nitrogen yang hampir identik. Keduanya memiliki basa adenin, sitosin, dan guanin. Namun, DNA menggunakan basa keempat yang disebut timin. Basis keempat RNA adalah urasil. Satu-satunya perbedaan di sini adalah urasil tidak memiliki gugus metil.
6.Reaktivitas
Perbedaan DNA dan RNA juga bisa dikenali dari reaktivitasnya. Ikatan C-H dalam DNA membuatnya cukup stabil, ditambah tubuh menghancurkan enzim yang akan menyerang DNA. Lekukan kecil di heliks juga berfungsi sebagai perlindungan, memberikan ruang minimal bagi enzim untuk menempel.
Ikatan O-H di ribosa RNA membuat molekul lebih reaktif, dibandingkan dengan DNA. RNA tidak stabil dalam kondisi basa, ditambah alur besar dalam molekul membuatnya rentan terhadap serangan enzim. RNA secara konstan diproduksi, digunakan, didegradasi, dan didaur ulang.
DNA rentan terhadap kerusakan UV. Sementara RNA relatif tahan terhadap kerusakan akibat sinar UV. (OL-13)
Baca Juga: Apa sih Bedanya Nabi dan Rasul dalam Islam? Tugasnya Beda? Ini Penjelasannya
Untuk lebih memahami inti dari semua pelajaran di Bab 3 Pewarisan Sifat pada Makhluk Hidup, perlu kita mengingat ulang dalam rangkumannya.
Ayah akan mewariskan materi genetiknya melalui sel sperma. Sedangkan ibu akan mewariskan materi genetik melalui sel ovum. Materi genetik dari ayah dan ibu bergabung melalui fertilisasi.
Dalam tubuh manusia terdapat hal-hal kecil yang punya peran penting dalam kehidupan manusia. Salah satunya kromosom yang dapat menurunkan sifat, karakter, dan masih banyak hal lain.
Melalui platform ELSA (E-Layanan Sains), BRIN menawarkan berbagai jenis layanan sekuensing, termasuk Whole Genome Sequencing (WGS), E-DNA atau Microbiome, Metagenomic, dan Metabarcoding.
Deteksi dini risiko kelainan pada janin seperti trisomi 21 (Down Syndrome), trisomi 18 (Edwards Syndrome), dan trisomi 13 (Patau Syndrome).
Studi menemukan bahwa 93% pasien memiliki variasi genetik yang mempengaruhi respons mereka terhadap obat-obatan
Akses patogen dibutuhkan sebagai kesiapsiagaan dan respons terhadap pandemi.
Kromosom adalah komponen penting dalam sel manusia yang terdiri dari 44 buah atau 22 pasang kromosom tubuh (autosom) dan sepasang kromosom kelamin (gonosom).
Terapi genomik dapat membantu seseorang mengetahui potensi penyakit dan kebutuhan nutrisi masing-masing, sehingga terapi yang diberikan bisa lebih spesifik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved