Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
KEMAJUAN teknologi semakin memacu perkembangan desain arsitektur dan interior yang semakin moderen. Hal itu membuat berbagai aspek interior sebuah bangunan harus menyesuaikan dengan model dan gaya terbaru, tidak terkecuali pintu serta kelengkapannya yaitu handle atau pegangan pintu.
"Handle pintu selalu dianggap hal sepele namun saat memasuki rumah pasti yang pertama disentuh adalah handle pintu. Ini menunjukkan handle pintu salah satu elemen penting dalam satu desain," kata Direktur PT Kenari Djaja Prima Hendry Sjarifudin dalam sambutannya pada acara webinar dengan tema 'Door Hardware Trend & Style Design Exploration' yang berlangsung secara daring, Sabtu (14/8).
Hendry mengatakan seminar virtual terasa spesial karena nara sumber adalah para ahli dan Dewan juri kompetisi serta diantaranya yang hadir terdapat peserta kompetisi desain yang sudah terdaftar. "Diharapkan hal ini dapat menambah ilmu bagi para peserta," tambahnya.
Seminar ini digelar sebagai rangkaian ajang Kenari Djaja Award Handle Design Competition 2021. Acara yang diselenggarakan bersama Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) menyediakan hadiah ratusan juta rupiah.
Menurut Hendry kompetisi ini merupakan bentuk kepedulian pihaknya bersama desainer dan arsitek Indonesia untuk dapat berperan dalam penciptaan karya di bidang handle pintu sebagai elemen arsitektur dan interior yang selalu trendy dan stylish. "Untuk menyediakan desain handle yang memenuhi fungsi pintu tersebut, maka perlu diselenggarakan kompetisi untuk memilih desain terbaik," jelasnya.
Ketua penyelenggara Kenari Djaja Award Handle Design Competition 2021, Irma Rosalia Handayani mengatakan kompetisi handle pintu ini merupakan yanga pertama kali digelar di Indonesia dan melibatkan para ahli bidang desain interior sebagai juri. "Kompetisi ini diikuti sekitar 100 peserta individu dan kelompok dari profesional, mahasiswa serta umum," ujarnya. (RO/OL-15)
CTBUH 2025 Indonesia Conference menampilkan lima sesi tematik mulai dari Resilient Urban Futures in Indonesia hingga Advanced Technologies in High Rise Buildings.
DI era desain arsitektur yang terus berkembang, tampilan luar bangunan atau fasad bukan sekadar pemanis visual.
Kamu bisa menjajal berbagai kegiatan yag mengasah keterampilan kamu di dunia kerja dengan mengikuti berbagai kegiatan kampus, kepanitiaan, dan tentunya lomba.
Kunjungan ini menjadi jembatan penting antara dunia akademik dan praktik profesional.
Jadi terhadap sumber daya yang digunakan dan juga berorientasi pada siklus hidup serta menerapkan disain pasif maupun disain aktif.
Dengan tema “Connecting The Archipelago”, Urbahn mempresentasikan karya yang menggambarkan Indonesia sebagai inspirasi, bukan sekadar lokasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved