Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Pianis Indonesia Calvin Abdiel, 20, berhasil menjadi salah satu dari 12 pianis yang menembus babak Semi Final Sydney International Piano Competition tahun ini.
Sydney International Piano Competition adalah salah satu kompetisi terbesar di dunia. Setiap 4 tahun diadakan, SIPC disiarkan langsung di seluruh Australia dan internasional. Selama periode tiga minggu pada bulan Juli-Agustus, kompetisi ke-12 ini awalnya dijadwalkan berlangsung pada Juli 2020 tetapi sejak itu ditunda karena Covid19, dan akhirnya untuk pertama kalinya diselenggarakan secara online tahun ini. Lebih dari 200 pianis dari seluruh dunia mendaftar untuk edisi tahun ini, dan 32 telah diseleksi untuk babak penyisihan.
Calvin Abdiel Tambunan saat ini kuliah di Sydney Conservatorium of Music di Australia. Pria yang tahun lalu juga menjadi Juara I Ananda Sukarlan Award, sebelumnya juga terpilih dalam program Rising Star of the Conservatorium, yang memberinya hak untuk menerima beasiswa dan dukungan untuk berpartisipasi dalam kompetisi di berbagai negara.
Pada usia 16 tahun, Calvin adalah seorang solois di St. Petersburg State Capella Symphony Orchestra dan juga tampil dengan Queensland
Symphony Orchestra dan Swiss Les Chambristes. Ia juga sudah konser di Jerman, Denmark dan Israel.
Bulan Agustus ini Calvin akan tampil dalam konser online produksi Kemdikbudristek di kanal YouTube @budayasaya , dalam rangka memperkenalkan sejarah dan budaya Danau Toba yang shootingnya dipimpin oleh Ananda Sukarlan, bersama para vokalis klasik muda terbaik Nusantara Nikodemus Lukas dan Vetalia Pribadi.
Ananda Sukarlan, pendiri kompetisi piano terbesar dan tertua di Indonesia dan juga penerima gelar kesatriaan "Ordine della Stella d'Italia" dari Presiden Italia tahun lalu, berkomentar melalui siaran pers yang diterima Media Indonesia, Senin (12/7), "Saya bangga banget. Semoga setelah kompetisi ini Calvin dapat mengatur kariernya dan ikut membawa musik Indonesia sebagai "amunisi"nya untuk memapankan identitasnya sehingga dia tidak hanya jadi "just another pianist" di dunia musik klasik yang sudah ada ribuan pianis ini."
Dari 12 semifinalis ini, separuhnya adalah pianis Asia. Selain Calvin, ada juga dari Jepang, Korea Selatan dan Cina. Sedangkan Australia sendiri tidak ada kandidatnya yang masuk, sehingga mengandalkan Calvin sebagai mahasiswa Sydney Conservatory of Music.
Babak semifinal ini akan tayang di website https://www.thesydney.com.au/ Minggu sampai Kamis, 11-15 Juli ini, dan setelah pengumuman, babak Final akan ditayangkan mulai tanggal 16 Juli. (OL-12)
PERAN institusi pendidikan dinilai penting dalam bagian membangun sepak bola sejak usia dini.
Rangkaian acara pesta rakyat digelar di Tangerang, Banten, pada 23–24 Agustus 2025 untuk memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.
Pada kompetisi yang digelar 16-17 Agustus, Indonesia berada di posisi teratas untuk kategori tim.
Atlet DNV Equestrian, Nusrtdinov Zayan Fatih, tampil gemilang pada Kejuaraan Berkuda Aragon Merdeka Master 2025 Piala Presiden di The Hub Indonesia, Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat.
Green Innovation Camp 2025, kompetisi karya inovasi lingkungan bagi pelajar, sukses diselenggarakan.
Bagi sang perupa itu merupakan upayanya memanfaatkan sesuatu yang terlihat remeh, seperti ranting pohon, kemudian diubah menjadi karya seni yang indah dan bernilai
Jefri meraih penghargaan dari Rekor Dunia Universal Rekor, Forum World Record "Memorizing Songs While Playing Piano non-stop Blindfolded for the Longest Time in The World".
Alunan indah musik klasik menggema di BINUS SCHOOL Serpong pada Selasa (4/2/), saat pianis muda berbakat, George Harliono, memukau ratusan siswa dan orang tua.
KOMPOSER, produser musik, sekaligus pianis asal Indonesia, Elwin Hendrijanto, mengumumkan keterlibatannya dalam produksi film animasi Hollywood yang diproduseri oleh Leonardo DiCaprio,
Orkestra Simfoni Melbourne (MSO) membatalkan resital pianis Jayson Gillham setelah ia membuat komentar kontroversial tentang perang Israel-Gaza.
Ananda Sukarlan memainkan nada-nada dari Rapsodia Nusantara hanya dengan satu tangan kiri saja.
Konser Amal ini sebagai acara penggalangan dana sebagai wadah untuk mewujudkan inisiatif membangun fasilitas Hospice dan Rumah Paliatif bagi anak-anak ‘Pejuang Kanker’
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved