Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Presiden Targetkan Vaksinasi Covid-19 Capai 2 Juta Per Hari

Despian Nurhidayat
02/7/2021 13:37
Presiden Targetkan Vaksinasi Covid-19 Capai 2 Juta Per Hari
Ilustrasi - Vaksinasi Covid-19.(AFP/Mario Tama)

MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo menargetkan masyarakat yang mendapatkan vaksinasi mencapai 2 juta per harinya. Target ini dikatakan merupakan salah satu langkah pemerintah untuk menurunkan penyebaran covid-19 di Indonesia.

"Presiden menargetkan vaksinasi mencapai 2 juta per harinya. Ini menjadi target yang sangat berat," ungkapnya dalam acara International Economic Association Online World Congress, Jumat (2/7).

Baca juga: Badan POM Terbitkan Izin Penggunaan Darurat Vaksin Moderna

Selain menargetkan vaksinasi lebih masif lagi, pemerintah juga akan melaksanakan PPKM Darurat yang akan resmi berlaku dari tanggal 3-20 Juli 2021. Dalam pelaksanaannya, pemerintah akan membatasi pergerakan masyarakat seperti di tempat ibadah, sekolah, restoran dan mal akan ditutup sementara.

Sri Mulyani juga menegaskan bahwa pemerintah akan meningkatkan peran jaring pengaman sosial dalam pelaksanaan PPKM Darurat kali ini.

"Kami juga akan kembali menyediakan social safety net dan kondisi ini sebenarnya sangat disayangkan di tengah momentum pemulihan Indonesia," ujar Sri Mulyani.

Dia juga memastikan dalam pelaksanaan PPKM Darurat kali ini akan lebih ketat dengan melibatkan TNI dan Polri untuk mengatur mobilitas masyarakat.

Dengan pegetatan mobilitas dan masifnya vaksinasi, Sri Mulyani optimis bahwa Indonesia dapat melewati masa pandemi covid-19 dan mencapi pemulihan ekonomi dengan lebih cepat.

"Kami optimis dan akan mempertahankan angka vaksinasi yang saat ini mencapai 1 juta per hari dan sampai akhir tahun dapat mencapai 2 juta per hari. Kami percaya dengan implementasi PPKM dan vaksinasi, pemulihan Indonesia dapat berlangsung lebih cepat," pungkasnya. (OL-6)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya