Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
DIREKTORAT Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) meluncurkan program riset keilmuan terapan dalam negeri yang diperuntukkan bagi dosen perguruan tinggi vokasi.
‘’Program ini diperuntukkan bagi dosen-dosen perguruan tinggi vokasi dan sangat berhubungan dengan kebijakan Merdeka Belajar 11 sebelumnya yang mempertemukan periset vokasi dan Kedai Reka dan saat ini diperkuat lagi dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP),’’ ujar Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto, dalam taklimat media secara daring yang dipantau di Jakarta, Rabu (23/6).
Dia menambahkan program tersebut merupakan program pengembangan ekosistem yang berbasiskan permintaan. Untuk permintaan sendiri bisa berasal dari industri, pasar dan masyarakat.
Baca juga : UNDP buka program Graduate Trainee
Wikan mengimbau para periset untuk melakukan riset, tidak hanya untuk kenaikan pangkat, tetapi semata-mata karena dibutuhkan oleh masyarakat.
‘’Saya tidak menyalahi publikasi, namun riset vokasi hendaknya harusada hasil nyata,’’ujar dia.
Melalui program tersebut, pihaknya memperkuat program Kampus Merdeka 11.Pihaknya mengalokasikan dana sekitar Rp180 miliar yang diperuntukkan untuk memperkuat teaching factory, teaching riset maupun matching fund. Sementara LPDP mengalokasikan dana sebesar Rp26,5 miliar bagi periset.
Bidang-bidang yang menjadi prioritas, yakni konstruksi, pariwisata, ekonomi kreatif, pertanian, kesehatan, manufaktur, energi baru dan terbarukan, serta sosial humaniora.
Terdapat dua skema yang ditawarkan, yakni skema A dengan hasil penelitian berupa purwarupa minimal pada tahap demonstrasi dan naskah akademik, usulan kebijakan serta paten untuk sosial humaniora. Skema B untuk purwarupa yang siap untuk diproduksi dalam lingkungan sebenarnya. (Ant/OL-2)
Program ini diharapkan mempersiapkan mahasiswa siap kerja dan diterima oleh industri.
Perkembangan ekonomi digital nasional, khususnya di sektor jasa keuangan, perlu diimbangi dengan peningkatan pengetahuan dan kemampuan talenta-talenta digital yang terlibat di dalamnya.
Rendahnya jumlah mahasiswa vokasi di Indonesia merupakan tantangan yang harus segera dijawab.
HOPE International telah berhasil menghubungkan sejumlah industri Tiongkok dengan institusi pendidikan vokasi di Indonesia dalam menyiapkan SDM yang sesuai dengan kebutuhan industri.
Kementerian Ketenagakerjaan menggandengang Inovasi Muda dalam penyelenggaraan Indonesia Green Jobs Summit (IGJS) 2025
Kerja sama antarkementerian terkait yang telah dilakukan, tambah Rerie, sapaan akrab Lestari, harus benar-benar direalisasikan dengan baik dan terukur.
Dalam kegiatan ini dosen dan mahasiswa UMB tidak hanya menyampaikan materi edukatif mengenai energi terbarukan, tetapi juga mengadakan workshop instalasi panel surya.
Permainan dilakukan untuk menstimulasi perkembangan motorik kasar, motorik halus, kognitif, dan emosi pada anak usia dini.
Program kuliah gratis ini merupakan bentuk komitmen UI dalam memperluas akses pendidikan dan memberikan bantuan kepada tenaga kependidikan dan tenaga pendidik (dosen) di lingkungan UI.
Tim UNJ mengadakan pelatihan bagi guru-guru mengenai pengembangan kurikulum, penyusunan media pembelajaran digital, serta kegiatan pendampingan belajar bagi siswa.
Dosen disebut berperan penting dalam membangun ekosistem pendidikan yang berkualitas dan mampu bersaing di tingkat global.
Riset-riset aplikatif, mulai dari produk pangan hingga inovasi probiotik mendukung sektor perikanan di Maluku Utara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved