Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
INDONESIAN Islamic Youth Economic Forum (ISYEF) berkolaborasi dengan produsen peralatan salat, Zada mengadakan program ISYEF x Zada Berbagai Sajadah. Program itu bertujuan untuk meningkatkan protokol kesehatan di masjid dengan mengimbau warga untuk membawa sajadah sendiri saat beribadah di masjjid.
Salah satu kegiatan dalam program tersebut ialah membagikan sajadah jelang berbuka puasa di Masjid Cut Meutia, Jakarta Pusat, 30 April lalu.
Founder Zada Akmal Mufrizal mengatakan, program pembagian sajadah gratis ini sebagai bentuk upaya dalam pencegahan virus covid-19.
"kami berharap dengan adanya program sedekah sajadah ini masyarakat semakin sadar untuk membawa sajadah sendiri ketika salat dan untuk tetap menjaga protokol kesehatan selama melaksanakan salat di masjid," katanya dalam keterangan tertulis.
Pada ramadan ini, Zada telah meluncurkan produk sajadah terbaru yaitu sajadah bulu premium yang telah terjual ribuan buah.
Baca juga : Lazismu Terus Dorong Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat
Ketua Umum ISYEF Muhammad Atras Mafazi berharap, dengan dibagikannya sajadah ini dapat bermanfaat bagi masyarakat di sekitar masjid dan sebagai bukti nyata dalam memakmurkan jamaah masjid.
Selain Berbagi Sajadah, ISYEF juga telah memiliki berbagai kegiatan, salah satunya donasi makanan yang dilakukan secara rutin setiap pekan di hari Jumat yang bertajuk Kotak Berbagi ISYEF.
ISYEF juga aktif memproduksi konten edukasi Islam dan informasi terkait masjid dan kegiatan ekonomi Islam yang digerakkan oleh anak-anak muda.
"ISYEF berkomitemen menjadi yang terdepan dalam mengawal pertumbuhan ekonomi berbasis masjid di Indonesia," ujarnya. (RO/OL-7)
Selama 6 tahun berturut-turut Indonesia juga dinobatkan sebagai negara paling dermawan di dunia. Data Baznas menyatakan, 62% masyarakat lebih memilih bersedekah melalui masjid.
Melalui penghargaan ini, Baznas (Bazis) DKI Jakarta ingin mendorong masjid sebagai pusat kegiatan sosial keagamaan yang terbuka bagi semua lapisan masyarakat.
Wakil Menteri Agama Republik Indonesia Romo R Muhammad Shafi’i mengatakan fungsi masjid tidak sebatas tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kehidupan umat.
ADA sejumlah tantangan digitalisasi yang dihadapi oleh dewan kemakmuran masjid (DKM), seperti belum optimalnya pemanfaatan website dan terbatasnya literasi digital pengurus DKM.
Masjid Atta'awun adalah masjid kebanggaan masyarakat Bogor dengan bentuk yang ikonik dan berada pada ketinggian 1.700 mdpl.
DEWAN Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Nursiah Daud Paloh (NDP) menjamin hewan kurban, sapi maupun kambing dipotong sesuai dengan syariat Islam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved