Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

BPPT Luncurkan Alat Ukur Kadar Antibodi Setelah Divaksin Covid-19

Mediaindonesia.com
03/5/2021 05:28
BPPT Luncurkan Alat Ukur Kadar Antibodi Setelah Divaksin Covid-19
Peneliti BPPT kembangkan alat untuk mengukur kadar antibodi yang terbentuk setelah seseorang menjalani vaksinasi covid-19.(DOK BPPT )

BADAN Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) terus mengembangkan inovasi di bidang covid-19. Tahun ini BPPT sukses mengembangkan alat kesehatan untuk mengukur antibodi kuantitatif dan Rapid Diagnostic Test (RDT) antigen pascavaksinasi covid-19

Kepala BPPT Hammam Riza menjelaskan inovasi deteksi antibodi kuantitatif memiliki fungsi untuk mengukur kadar antibodi yang terbentuk setelah seseorang menjalani vaksinasi covid-19.

"Di tengah masa vaksinasi yang dilakukan di berbagai wilayah, kemunculan alat kesehatan untuk mendeteksi antibodi kuantitatif dan RDT antigen semoga dapat menjadi bukti bahwa BPPT mengikuti arahan Presiden RI Joko Widodo yang meminta untuk berburu inovasi," jelas Hammam dalam keterangan tertulis, Senin (3/5).

Vaksinasi Covid-19 menjadi salah satu kebutuhan masyarakat, serta upaya pemerintah dalampengendalian pandemi. Usai warga melakukan vaksinasi korona, orang tersebut belum tahu apakah antibodi sudah tercipta di dalam tubuh. Alat diciptakan BPPT itu bisa mendeteksinya.

"Jadi sebelumnya BPPT sudah meluncurkan rapid test kit untuk mendeteksi cepat paparan virus Covid-19 atau RDT antibodi RI-GHA. Kali ini kita meluncurkan alat untuk tes cepat guna mengetahui apakah vaksinasi yang dilakukan pada seseorang telah menghasilkan antibodi," jelas Hammam.

Selain alat kesehatan tadi, Hammam juga menuturkan pihaknya terus melanjutkan kegiatan inovasi untuk penanganan covid-19 yang berfokus pada kegiatan pelacakan (tracing), pengujian (testing) dan pengobatan (treatment).Lebih lanjut dengan adanya test kit deteksi antibodi kuantitatif ini, Hammam berharap program vaksinasi bisa berjalan lancar. Test kit juga diharapkan melihat kemampuan herd immunity sejak dini kepada masyarakat, usai pemberian vaksin.

"Kami akan segera luncurkan test kit antibodi ini, dan mendorong kesuksesan program vaksinasi. Dengan program vaksinasi yang masif dan terukur, maka diharapkan segera terbentuk herd immunity. Dan herd imunity pun harus kita monitor dari waktu ke waktu," pungkasnya.

baca juga:BPPT

Produk riset dan inovasi yangdihasilkan BPPT tersebut antara lain mencakup kit deteksi antibodi kuantitatif, RDT antigen Covid-19, prototipe Direct Digital Radiography untuk deteksi Ccovid-19, Laboratorium BSL-2 stasioner, ventilator ICU, herbal imunostimulan, aplikasi kecerdasan artifisial untuk deteksi covid-19, pengurutan genom virus menyeluruh, database dan aplikasi kecerdasan artifisial untuk identifikasi dan pemanfaatan mikroba Indonesia. Serta database bioprospeksi tanaman untuk pengembangan obat berbasis kecerdasan artifisial. (RO/OL-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya