Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Gandeng LGI, PYFA Ingin Majukan Indusri Kesehatan Indonesia

Mediaindonesia.com
30/4/2021 08:20
Gandeng LGI, PYFA Ingin Majukan Indusri Kesehatan Indonesia
Kerja sama PYFA dengan LGI.(Dok.PyFA)

PANDEMI covid-19 yang melanda banyak negara di dunia akhirnya menyadarkan banyak orang akan pentingnya industri farmasi. Sebab dalam situasi seperti saat ini, masyrakat sangat membutuhkan obat-obatan.

Untuk itu, guna mengembangkan sayap, PT Aldiracita Sekuritas Indonesia telah menjual sebagian kepemilikannya dalam PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) kepada LG International Corp (LGI). Transaksi jual beli ini dilakukan LG International Corp melalui anak perusahaannya yang berlokasi di Indonesia, PT Global Investment Institusi (GII) lewat pembelian crossing saham di pasar negosiasi dengan harga Rp1,200 per saham pada Rabu (28/4). Melalui transaksi ini, GII akan memiliki 5,5% kepemilikan dalam PYFA.

Baca juga: Daewoong Gandeng UI Luncurkan Program Edukasi R&D Farmasi

Direktur PT Pyridam Farma (PYFA), Yenfrino Gunadi mengaku senang dapat bermitra dengan salah satu konglomerat Korea Selatan itu. "Mereka memiliki  dengan sejarah panjang inovasi. Itu sebabnya kami senang dengan pembelian saham itu untuk memperluas penawaran produk dan layanan kami. Karena tujuan kami adalah untuk memajukan industri kesehatan di Indonesia.”

Dapat menarik investasi asing dan bermitra dengan salah satu perusahaan konglomerat terbesar seperti LG International Corp (LGI) merupakan bukti nyata tidak hanya bagi PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) sendiri tetapi juga bagi industri kesehatan Indonesia yang diharapkan tumbuh double digit dalam beberapa tahun mendatang.

PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) adalah perusahaan farmasi dengan bisnis utama berupa produksi dan distribusi obat-obatan modern dan tradisional serta distribusi alat kesehatan seperti alat laboratorium dan juga termasuk PCR test kits. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1976 dan sudah menjadi perusahaan terbuka dan tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2001.

PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) menargetkan penjualan bersih tumbuh dobel digit di sepanjang tahun ini. Perseroan menyatakan, industri farmasi dan alat kesehatan masih akan berkembang pesat, karena masyarakat Indonesia semakin sadar untuk menjaga kesehatan dan memperkuat imun tubuh.

Adapun salah satu produk farmasi yang kebutuhannya dirasa masih tinggi saat ini di antaranya multivitamin dan suplemen. Saat ini PYFA telah memiliki produk-produk vitamin dan suplemen. Meski terdampak pandemi Covid-19 pada tahun 2020, kinerja PT. Pyridam Farma Tbk mencatat pertumbuhan laba bersih 137% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Penjualan bersih PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) pada tahun 2020 juga mengalami kenaikan sebesar 12% dibandingkan dengan tahun 2019. Kenaikan penjualan ini terutama didorong oleh pertumbuhan produk vitamin dan suplemen ditambahkan kenaikan penjualan produk alat kesehatan. (RO/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik