Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEBANYAK 2021 unit alat pendeteksi keterpaparan covid-19, GeNose C19, mulai didistribusikan ke berbagai daerah mulai Senin (1/3). Pelepasan belasan kendaraan angkutan barang untuk mendistribusikan GeNose C19 ini ditandai dengan penyiraman air kendi ke bagian depan truk yang berangkat paling awal.
Rektor UGM, Panut Mulyono pada pelepasan 2.021 unit GeNose untuk didistribusikan ke berbagai daerah di Indonesia mengatakan GeNose C19 ini akan digunakan untuk skrining covid-19 pada fasilitas pelayanan kesehatan, instansi pemerintahan, institusi pendidikan, perusahaan, serta beberapa fasilitas umum lainnya.
"Masyarakat dari mana-mana sudah bertanya kapan bisa memakai GeNose. Dengan dukungan semua pihak produksi massal dapat kita lakukan dan hari ini akan kita distribusikan," ucap Rektor dalam acara pelepasan GeNose di Science Technopark UGM yang turut dihadiri perwakilan distributor resmi GeNose.
Ia menambahkan, sejak mengantongi izin edar UGM telah berupaya agar GeNose dapat segera diproduksi dan didistribusikan untuk memenuhi kebutuhan alat deteksi awal Covid-19, terutama di fasilitas-fasilitas umum. Dengan upaya ini diharapkan UGM dapat turut berkontribusi mempercepat penanganan pandemi serta pemulihan sektor-sektor yang terdampak.
"Harapan kami GeNose betul-betul dapat membantu pemerintah dalam usaha pemulihan ekonomi melalui pemulihan kesehatan. Mari kita dukung agar Indonesia cepat menjadi lebih baik dan perekonomian tumbuh kembali," kata Rektor.
Distribusi GeNose dilakukan melalui lima perusahaan yang telah ditunjuk, yaitu PT. Graha Rekayasa Utama, PT. Global Systech Medika, PT. Sigma Andalan Nusa, PT. Dunia Kecantikan Indonesia, dan PT. Indofarma Global Medika.
Direktur Pengembangan Usaha dan Inkubasi UGM, Dr. Hargo Utomo menerangkan bahwa pada tahap awal distribusi GeNose belum ditujukan bagi pemesan pribadi, namun diprioritaskan terutama bagi pemesan dari kalangan institusi untuk memperluas jangkauan skrining.
"Tahap pertama bukan personal tapi untuk instansi, terutama yang berkaitan dengan kesehatan, pelayanan publik, edukasi, dan korporasi. Setelah itu nanti untuk keperluan lainnya," terangnya.
Hargo menambahkan, selain 2.021 unit yang telah siap didistribusikan, ratusan unit lainnya ditargetkan dapat mulai didistribusikan dalam minggu ini. Sebagian besar penerima GeNose C19 terkonsentrasi di Jawa, dan sebagian pengiriman ditujukan ke Kalimantan dan Sulawesi. Namun dalam waktu mendatang diharapkan distribusi GeNose dapat mencapat daerah-daerah lainnya dan bahkan hingga ke negara lain.
baca juga: Alat Tes Covid-19 GeNose Tersedia di Berbagai Rumah Sakit di Jogja
Salah satu penemu GeNose C19, Dr. dr. Dian K. Nurputra, menerangkan bahwa saat ini GeNose C19 sudah diinspeksi kembali oleh Kementerian Kesehatan dan mendapatkan pengakuan cara uji klinis yang baik dari Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan.
"GeNose sudah layak beredar sejak diakui oleh Kementerian Kesehatan melalui pemberian izin penggunaan darurat. Dan yang terbaru Kementerian Perhubungan juga telah menerbitkan aturan mengenai GeNose sebagai syarat perjalanan," terang Dian.
Tingkat akurasi GeNose, lanjut Dian, berkisar antara 93-95%. GeNose C19 yang melalui fase-fase pengembangan, pengujian, dan penyempurnaan produk, kini telah mulai digunakan di sejumlah fasilitas publik, termasuk di stasiun kereta api dan rumah sakit. (OL-3)
Penurunan angka kelahiran itu tentu berdampak pada masyarakat maupun perekonomian.
Peliknya pembuatan ventilator portabel lokal ini, dari pengadaan komponen, pengerjaan di tengah pandemi, hingga bertele-telenya proses uji coba pihak ketiga.
Inisiatifnya untuk menciptakan suatu alat yang bisa membantu, dia harapkan bisa mengurangi rasa khawatirnya karena penyebaran virus yang sudah makin dekat ke lingkungan kampungnya.
Pasien yang terkonfirmasi positif virus korona (COVID-19) menjadi 19 orang, atau meningkat 13 orang dari data terakhir sebanyak 6 orang.
Baznas (Bazis) DKI Jakarta memberikan sumbangan alat pelindung diri (APD) untuk para petugas medis yang menjadi garda depan dalam menangani pasien virus korona di Jakarta.
Perubahan iklim dapat menjadi ancaman besar bagi ketahanan pangan nasional.
Bunga telang yang kaya akan manfaat kesehatan berhasil diolah menjadi produk minuman probiotik teh kombucha, sabun cair, dan pupuk cair organik menggunakan biang bakteri SCOBY.
TIM peneliti dari UGM menyebut buah jenitri (Elaeocarpus sphaericus), komoditas tanaman buah yang ada di daerah Kebumen, Jawa Tengah punya khasiat untuk mencegah penyakit gagal ginjal.
Proses meditasi juga bermanfaat bagi fungsi kognitif otak. Seseorang tidak memerlukan waktu lama dalam bermeditasi untuk meningkatkan fungsi otak.
Eka mengaku sebagian besar publikasi yang dilakukannya terkait pengembangan alat uji berbasis kertas untuk pengujian atau diagnostik cepat yang rendah biaya dan mudah digunakan pengguna.
Aktivitas olahraga harus dilakukan dengan bijak, yaitu sesuai dengan dosis dan selalu memperhatikan sinyal tubuh yang membutuhkan waktu pemulihan serta perbaikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved