Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

IPI Menjaring Beasiswa untuk 100 Anak Pemulung

Mediaindonesia.com
10/2/2021 18:11
IPI Menjaring Beasiswa untuk 100 Anak Pemulung
Ketua Umum IPI Prispolly Lengkong (kanan) memberikan langsung beasiswa untuk anak pemulung di Indramayu.(DOK IPI.)

BERDIRI sejak 1991 oleh mendiang Cathy Lengkong, komunitas Ikatan Pemulung Indonesia (IPI) kini sudah tersebar di 25 provinsi di Indonesia. Dengan tujuan meningkatkan harkat hidup, para pemulung dan pelapak bersatu, mulai dari memperjuangkan hak-hak kesejahteraan hingga membina dan meningkatkan sumber daya manusia peluang agar dapat menjadi Laskar Mandiri Mitra Lingkungan Hidup.

Ketua Umum IPI Prispolly Lengkong mengatakan ada empat program utama yang diandalkan IPI, di antaranya kawasan industri pemulung (KIP) dan kawasan usaha pemulung (KUP) yang lahir sebagai program kerja sejak 2018. "Kedua program ini bertujuan menyejahterakan dan meningkatkan kesejahteraan para pemulung, terutama dari pendapatan harian dan penambahan volume kapasitas daur ulang," katanya.

Program berikutnya yaitu Kopi (koperasi untuk sembako murah) dan Program Beasiswa Anak Pemulung Indonesia (BAPI). BAPI disediakan untuk meningkatkan pendidikan di lingkungan keluarga pemulung dengan menjaring beasiswa dari kepedulian dan bentuk tanggung jawab sosial pihak swasta.

Gayung bersambut, Prispolly menuturkan bahwa perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) Le Minerale turut mendukung program IPI dengan memberikan beasiswa senilai Rp500 juta kepada 100 anak pemulung di Indonesia yang terancam putus sekolah atau sudah putus sekolah. IPI menargetkan selama bulan ini 100 anak pemulung tersebut sudah menerima program beasiswa itu.

"Kami berterima kasih atas dukungan dan kepedulian Le Minerale terhadap anak pemulung. Yang Le Minerale lakukan tidak hanya demi pendidikan, tapi juga sebagai upaya turut meningkatkan taraf hidup para pemulung," ungkap Prispolly.

Prispolly berharap dukungan Le Minerale akan terus berlanjut, terutama dalam hal memanusiakan dan meningkatkan harkat pemulung secara berkesinambungan. Dengan demikian ada sinergi antara produsen dan pelaku di bawah, terutama para pemulung sebagai pengambil sampah dan limbah barang.

Sustainability Director PT Tirta Fresindo Jaya Ronald Atmadja mengatakan peran pemulung sebagai garda depan proses daur ulang plastik tidak hanya berkontribusi terhadap kebersihan lingkungan dan membantu menekan debit sampah. "Secara sosial ekonomi, pemulung juga turut membantu dengan menjadi lapangan pekerjaan bagi jutaan orang," tuturnya.

Program beasiswa yang dilakukan Le Minerale merupakan upaya tanggung jawab sosial perusahaan dalam mendukung keberlanjutan pendidikan anak-anak para pemulung. Le Minerale berharap bantuan ini dapat meringankan beban dan juga menumbuhkan semangat belajar anak-anak sehingga mereka tetap dapat meneruskan pendidikannya. (RO/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya