Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Satgas Covid-19 Ingatkan Masyarakat Waspadai Hoaks

Theofilus Ifan Sucipto
06/1/2021 10:32
Satgas Covid-19 Ingatkan Masyarakat Waspadai Hoaks
Ilustrasi hoaks(Dok MI)

SATUAN Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 meminta masyarakat bijak menerima informasi soal covid-19 dan vaksin covid-19. Informasi yang beredar perlu dicek dulu kebenarannya sebelum dibagikan pada orang lain.

"Masyarakat perlu bijak dalam mengolah dan menerima informasi yang diterima," kata juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito saat dihubungi, Rabu (6/1).

Wiku menyebut salah satu misinformasi yang beredar belakangan ialah Italia menduga covid-19 bukan virus, melainkan bakteri. Narasi itu juga menulis Tiongkok sudah tahu obat covid-19 namun tidak diumumkan karena kepentingan bisnis.

"Perlu dipahami bahwa berita tersebut adalah hoaks," tegas dia.

Baca juga: Pemerintah Telah Siapkan Langkah Antisipasi Lonjakan Kasus

Wiku menuturkan covid-19 merupakan Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Penyakit itu disebabkan oleh virus dan menular dari manusia ke manusia.

Masyarakat, kata Wiku, perlu proaktif melawan misinformasi atau hoaks yang beredar. Sehingga tidak terjadi kepanikan bahkan meragukan kebenaran adanya covid-19.

"Turunkan hoaks dengan menyampaikan informasi yang benar pada orang-orang terdekat dari sumber yang bisa dipercaya kebenarannya," papar dia.

Sebelumnya, beredar narasi bahwa Italia membuktikan covid-19 merupakan kebohongan Tiongkok dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) demi bisnis alat kesehatan (alkes). Narasi ini beredar melalui pesan berantai WhatsApp.

Hal itu setelah dokter di Italia melakukan autopsi terhadap jenazah korban covid-19. Dokter di Italia memastikan penyebab kematian bukan karena virus, tetapi bakteri. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya