Jubir Presiden: Vaksinasi adalah Investasi Masa Depan

JURU bicara Presiden Fadjroel Rachman menyebut anggaran pengadaan vaksin covid-19 yang disiapkan pemerintah merupakan investasi untuk keberlangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Fadjroel mengatakan vaksin gratis yang akan diberikan pemerintah kepada seluruh warga sebagai bentuk investasi masa depan rakyat Indonesia.

"Ini bukan biaya (cost), tapi ini adalah investasi untuk masa depan kehidupan manusia Indonesia, investasi untuk masa depan keberlangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan investasi untuk masa depan kehidupan umat manusia," ucapnya melalui keterangannya, Sabtu (26/12).

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto sebelumnya mengungkapkan anggaran vaksinasi covid-19 diperkirakan mencapai Rp63 triliun hingga Rp73 triliun. Anggaran tersebut disiapkan untuk mencapai minimal 70% masyarakat mendapat vaksinasi. Jumlah itu untuk mencapai kekebalan atau herd immunity.

Baca juga: Satgas: Kesiapan Daerah Distribusi Vaksin Covid-19 Sudah Baik

Airlangga menjelaskan salah satu vaksin yang disediakan dan sudah tiba di Tanah Air yakni vaksin Sinovac dari Tiongkok sebanyak 1,2 juta dosis. Pemerintah juga berencana mendatangkan lagi 1,8 juta dosis vaksin Sinovac pada Januari 2021.

Presiden Joko Widodo telah mengumumkan vaksinasi akan dilakukan secara gratis kepada seluruh warga. Hal itu diputuskan setelah pemerintah menerima banyak masukan dari masyarakat.

Presiden juga memastikan vaksin akan diberikan kepada seluruh warga dan tak terkait dengan keanggotaan BPJS Kesehatan.(OL-5)