Headline
Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.
HINGGA awal September 2020, kegiatan rehabilitasi daerah aliran sungai (DAS) baru dilaksanakan di lahan seluas 105.202 hektare dari total kewajiban rehabilitasi DAS seluas 560.719 hektare. Khusus untuk 2020 sampai dengan Agustus, penanaman rehabilitasi DAS mencapai 10.393 ha.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya meminta semua pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) mempercepat penanaman dengan memanfaatkan waktu hingga Desember 2020.
“Pada dasarnya para pengusaha telah mengerjakan kewajiban tersebut, tapi usaha itu belum terlalu didorong. Karena itu, pemerintah perlu mendorong dan mendukung agar perusahaan pemegang IPPKH semakin serius melakukan kewajibannya,” tegas Menteri Siti dalam diskusi bertema Rehabilitasi DAS untuk pemulihan lingkungan dan meningkatkan ekonomi masyarakat, di Jakarta, kemarin.
Siti mengatakan, sampai saat ini total IPPKH yang masih aktif sebanyak 1.039 unit atau setara dengan 500.131 ha, yang terbagi menjadi dua kelompok besar, yaitu IPPKH untuk pertambangan sebanyak 669 unit seluas 445.953 ha dan IPPKH nonpertambangan sebanyak 370 unit seluas 54.178 ha.
Dari penerbitan IPPKH, diperoleh penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sebesar Rp10,9 triliun selama periode 2009–Agustus 2020. Siti mengingatkan, pemegang izin wajib melaksanakan reklamasi dan revegetasi pascapenambangan, serta merehabilitasi DAS di luar areal izinnya agar daya dukung dan daya tampung lingkungan tidak menurun.
Dalam kesempatan itu, dilakukan juga serah terima hasil tanaman rehabilitasi DAS oleh PT Adaro Indonesia di Tahura Sultan Adam Provinsi Kalimantan Selatan dan peluncuran penanaman rehabilitasi DAS oleh SKK Migas – EMP Malacca Straits SA di Taman Nasional Tesso Nilo Provinsi Riau.
Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Sulistya Hastuti Wahyu, menyampaikan ada 19 lokasi dalam proses rehabilitasi DAS seluas 6.034,18 ha yang bekerja sama dengan 12 kontraktor kontrak kerja sama. (Fer/H-2)
Para peneliti menemukan lebih dari 15.000 km aliran sungai kuno di Mars, menunjukkan Planet Merah pernah hangat dan basah akibat hujan.
SUNGAI adalah indikator kemajuan. Pemulihan dan penataan aliran sungai merupakan pekerjaan strategis, karena menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Rangkaian kegiatan HUT ke-16 KNTI yang dilaksanakan di Pemalang ini diawali dengan Konsolidasi Koperasi yang diikuti oleh Pengurus Koperasi KNTI.
Kondisi sungai saat ini sebagian besar mengalami penyempitan dan pendangkalan dan bahkan menyisakan lebar hanya 2-3 meter.
MENJAGA kelestarian sungai bukanlah tanggung jawab satu pihak saja, melainkan tugas bersama yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, pemerintah, dan dunia usaha.
Kelestarian sumber-sumber air bersih perlu dijaga karena PAM Jaya menargetkan pada 2030 cakupan layanan air bersih mencapai 100%.
Kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan pemerintah juga berdampak pada terganggunya program rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) serta pengamanan kawasan hutan di Kalimantan Selatan.
Dana RBP REDD+ GCF merupakan dana untuk pengurangan emisi gas rumah kaca melalui upaya perlindungan dan rehabilitasi hutan.
DUTA Besar Kerajaan Norwegia untuk Indonesia dan Timor Leste Rut Krüger Giverin melakukan penanaman bersama dan berdialog dengan lima Kelompok Tani Hutan (KTH) di Kalimantan Selatan.
Bibit pohon yang ditanam, yakni mahoni, durian, jati putih, jabon merah, jambu mente, rambutan, durian musang king, alpukat okulasi, pala, manggis, sukun, bitti, dan jengkol.
MENTERI Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya, meresmikan persemaian skala besar di lima provinsi.
SEKRETARIS Jenderal KLHK Bambang Hendroyono mendorong pemerintah secara kolaboratif menciptakan kebijakan yang mendukung pengelolaan hutan berkelanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved