Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
BALAI Besar Teknologi Modifikasi Cuaca Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BBTMC-BPPT) mengusulkan Teknologi Modifikasi Cuaca di Kalimantan Barat dilaksanakan pertengahan Agustus 2020.
Penambahan curah hujan melalui modifikasi cuaca akan bermanfaat terhadap upaya menjaga tingkat kandungan air tanah pada lahan gambut sehingga mengurangi potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
Pernyataan tersebut disampaikan Jon Arifian, mewakili Kepala BBTMC-BPPT dalam Rapat Koordinasi Sinergitas dalam Peningkatan Kesiapsiagaan Karhutla di Kalimantan Barat di Pontianak, Senin (10/8).
“Potensi pertumbuhan awan di Pulau Kalimantan, khususnya Kalimantan Barat selama periode 8-14 Agustus masih cukup baik, dan berpotensi meningkat pada 15-21 Agustus. Kondisi ini cukup baik bila dioptimalkan guna meningkatkan level aman air tanah dengan penerapan TMC,” kata Jon Arifian.
Jon menambahkan, pada operasi Siaga Darurat Bencana Karhutla di wilayah Sumatera yang dilaksanakan sebelumnya, penerapan TMC mampu menambah jumlah curah hujan yang cukup signifikan pada 3 wilayah provinsi rawan karhutla. “Di Riau, Sumatera Selatan dan Jambi penambahan bervariasi antara 20 hingga 30 dari curah hujan alami," sebutnya.
Baca juga : 1.500 Personel Polda Sumsel Tangani Karhutla 10 Kabupaten
Rapat diselenggarakan Kedeputian Bidang Koordinasi Kerawanan Sosial dan Dampak Bencana, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK). Selain BPPT, juga hadir Kepala Pelaksana BPBD Kalimantan Barat, Kepala BMKG Kalimantan Barat, Kepala Dinas Kehutanan Kalimantan Barat serta unsur dari TNI.
Deputi II Kementerian Koordinator PMK Dody Usodo mengatakan sedikitnya 7 provinsi yang rawan karhutla yang harus mendapat perhatian karena kandungan gambut yang cukup luas, salah satunya Kalimantan Barat. “Kita tidak boleh abai atas potensi setiap bencana termasuk bencana alam. Selain itu, fator kebiasaan masyarakat dalam memanfaatkan kondisi cuaca untuk melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar, perlu pengawasan serta pengendalian melalui berbagai upaya yang bisa dilakukan pemerintah dan masyarakat,” tegasnya.
Dalam kesempatan terpisah, Kepala BBTMC-BPPT Tri Handoko Seto, menyebut TMC mampu menghasilkan air dalam volume yang sangat masif sampai jutaan m3 perhari jika dilakukan pada saat yang tepat, dengan memperhatikan potensi awan. “Nilai manfaat semakin tinggi jika pelaksanaanya selaras dengan kebutuhan mempertahankan level aman TMAT gambut,” ujarnya disela Pendidikan Lemhannas.
Penambahan curah hujan melalui modifikasi cuaca, lanjut Tri Handoko Seto, akan sangat bermanfaat terhadap upaya menjaga tingkat kandungan air tanah pada lahan gambut, sehingga berguna mengurangi potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang tidak terkendali.
Data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyebutan secara umum, jumlah curah hujan 1-31 Juli 2020 di Indonesia cukup baik, namun kecenderungannya menunjukkan akan terjadi penurunan hingga puncaknya pada bulan Agustus-September. “Penurunan curah hujan biasanya diikuti dengan peningkatan jumlah hotspot. Perlu diantisipasi kemunculan hotspot secara masif pada periode Agustus hingga September 2020," terangnya.
Kendati saat ini jika dibandingkan wilayah provinsi lain di Pulau Kalimantan, maka kondisi wilayah Provinsi Kalbar relatif lebih basah dan aman dibandingkan provinsi lainnya dari ancaman karhutla secara masif.
Tahun 2019 lalu, Kalimantan Barat mengalami kebakaran hutan cukup parah sehingga dilaksanakan operasi TMC yang dimulai sejak 18 hingga 26 September 2019. Tim TMC Posko Pontianak harus berjuang mengatasi kondisi cuaca yang sangat kering dengan menaburkan kapur tohor (CaO) untuk mengurai asap pekat yang menghalangi pertumbuhan awan. Volume hujan hasil TMC di Kalbar 2019 cukup signifikan mencapai total 102,65 juta meterkubik. (OL-2)
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,25-3,5 meter sehingga cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Gelombang tinggi di perairan tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
Gelombang tinggi hingga 4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan dan ketinggian 2,5 meter di perairan Karimunjawa bagian timur.
Gelombang tinggi disertai angin kencang di perairan pantai selatan Cianjur dilaporkan terjadi sejak Senin (28/7).
Rentetan hujan deras terbaru telah menewaskan 30 orang di Beijing hingga Senin tengah malam dan memaksa 80 ribu lebih jiwa direlokasi.
Pemerintah di Thailand dan Vietnam bersiap menghadapi dampak Topan Wipha dengan mengerahkan berbagai perangkat tanggap darurat dan bencana.
Dengan pendekatan yang cermat, modifikasi Variom 160 bisa memperkuat kenyamanan, performa, dan tentu saja, kebanggaan di jalanan.
Luxury Jet Van adalah sebuah desain interior eksklusif yang menawarkan pengalaman layaknya jet pribadi di dalam kabin Mercedes Sprinter.
Salah satu alasan dilakukannya modifikasi adalah agar titik penaikan dan penurunan penumpang di Kota Bogor berada di satu tempat.
Acara IMX Semarang 2025 antara lain IMX Raffle Pack, Auction, peluncuran produk Suzuki S-Presso GH Style, Talkshow dan Awarding Ceremony.
Banyak pecinta modifikasi tidak hanya mengubah jok dan tampilan warna kabin, tapi juga beberapa fungsi yang bermanfaat turut ditambahkan.
Rute 14A yang melayani Monumen Nasional (Monas)-Jakarta International Stadium (JIS) terkoneksi dengan layanan Transjakarta lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved